013. LINGKARAN HITAM

60.8K 3.7K 58
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

Lelaki itu turun dari motornya lalu membuka helm full face-nya. Keningnya mengkerut ketika melihat dua orang beda kelamin berjalan bersama menuju motor.

Lelaki itu mengenal salah satunya. Yaitu, Fabian Januarius Dewantara ketua dari geng Lion, musuh bebuyutan dengannya—geng Wolf.

Tetapi, lelaki itu tidak mengetahui siapa perempuan yang bersama dengan Fabian. Namun otaknya berpikir jika perempuan itu adalah orang spesial bagi Fabian. Karena melihat mereka keluar dari toko perhiasan, bukankah itu termasuk orang spesial?

Lelaki itu tersenyum tipis namun begitu mengerikan.

"Ternyata udah ada ceweknya," gumamnya sembari mengabadikan foto mereka.  Lalu pergi untuk memberitahukan kepada bosnya.

Reynand Putra Lesmana, ketua dari geng Wolf itu mengepalkan tangannya. Gigi dia sampai bergemeletuk menandakan jika dia benar-benar marah.

Semalam, dia mendapatkan kabar bahwa salah satu anggotanya yang bernama Riki koma dengan luka yang di mana-mana dan tentunya sangat parah.

Lelaki itu menatap tajam semua anggotanya. "Gue tahu ini ulah Lion. Dan gue mau serang balik mereka, tapi bukan dengan cara tawuran."

"Terus apa, Bos?" tanya salah satu anggotanya.

"Gue mau main-main sama mereka. Dan lihat gimana reaksi mereka nantinya," ucapnya penuh kemisteriusan.

Lelaki tadi membelah kerumunan anggotanya. Setelah berhadapan dengan Reynand lelaki tadi tersenyum penuh arti.

"Gue punya kabar bagus, mungkin bakalan berguna buat rencana lo itu."

"Apa?"

"Gak di sini, ayo ikut gue."

Reynand dan lelaki tadi kini tengah berada di rooftop markasnya. Mereka berdua duduk dan saling adu pandang dalam diam.

Kemudian, lelaki itu mengambil ponselnya dan membuka galery untuk memperlihatkan sebuah foto yang diambil tadi.

"Lihat," ucapnya sembari memberikan ponsel itu pada Reynand.

Mata Reynand membulat. Dahinya mengernyit tak mengerti, untuk sesaat Reynand terdiam seraya menatap foto tersebut. Selanjutnya, bibir lelaki itu menyeringai penuh.

"Lo ambil dari mana?"

"Gue ketemu mereka di toko perhiasan. Menurut lo mereka ngapain? Ada hubungan spesial kah?" ucap lelaki itu sembari mengangkat satu alisnya.

"Maybe," tukas Reynand. "Ni cewek pernah gue lihat di kampus itu sama dengan Fabian, dan lo pun kuliah di sana. Gue mau lo mata-matain cewek ini. Lo salah satu anggota yang belum pernah dilihat geng Lion, dengan cara itu gue mau lo culik dia secara diam-diam."

"Sampai berhasil culik tuh cewek, kita jadiin dia buat alat pancingan. Supaya geng Lion bertekuk lutut sama Wolf. Dan dengan itu balas dendam kita mulai, membunuh orang yang udah bunuh anggota kita dulu."

MY KATING MY HUSBAND [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang