Kalian tau apa yang paling ku benci dari hidup ini? Perpisahan. Namun sekarang aku disini. Memandang ratusan orang yang siap berpisah dan bertemu dengan orang yang mereka kasihi. Tapi tidak denganku. Orang yang mengasihi? Haha jangan konyol, aku ta...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Anna... Sono a casa!" (Anna... Aku pulang!)
Hening. Tak ada yang menjawab sapaan Lucas bahkan cicadas sekalipun. Lucas berjalan memutar menuju ruang tamu, namun masih tak ada orang. Lucas lantas meniti seluruh anak tangga untuk sampai ke kamar, mencari kekasihnya yang hilang entah kemana.
Sesungguhnya adegan seperti ini tidak terjadi untuk pertama kali. Ia tak perlu pergi ke Bergamo jika ingin bermain nascondino [1]. Ia juga tak memerlukan lima orang pemain karena hanya untuk mencari satu orang saja sudah membuat kepalanya pening. Sepertinya Ia memang harus mendaftarkan Anna untuk mengikuti Nascondino World Championship tahun ini. Lucas yakin Anna akan membawa pulang piala emas berbentuk daun buah ara tersebut meskipun Ia tau dirinya tak membutuhkan benda itu.
Tidak. Tunggu dulu.
Anna tidak akan mendapatkannya. Bahkan mungkin Anna tak akan mendapatkan poin karena Ia tidak pernah mencapai kasur busa bundar sebelum batas waktu permainan. Anna selalu menghilang dalam jangka waktu yang lama. Dan bersama Anna... Lucas adalah seeker yang payah.
"Dimana Anna?" Tanya Lucas seusai mengetuk salah satu nomor dengan nama Paul.
"Kandang kambing, Don Lucas." Balas pria itu sebelum Lucas menutup panggilan.
Lucas bergerak menuju pintu balkon. Ia lantas menutup pintu kaca tua itu dari dalam dan lanjut menemui kekasihnya. Lumbung dan kilang anggur adalah dua tujuan yang Lucas bayangkan sejak dari kantor. Entahlah. Tinggal menunggu apa yang Anna lakukan maka Ia akan tau sisanya.
Tujuan pertama. Kandang kambing.
"Staicercandoiltuoamante, Signore?" (Mencari kekasih anda, Tuan?) Tanya Berenice tepat setelah Lucas membuka pintu belakang.
"Bene, Berenice. Kau tau dimana capung itu?" Tanya Lucas meski Ia sudah tau jawabannya.
Berenice tertawa renyah, mungkin karena sebutan majikannya pada sang kekasih. Jika kalian ingin tau siapa yang berani memukul Lucas di rumah ini maka jawabannya adalah Berenice. Anak dari sahabat nonna nya yang telah mengabdikan diri pada keluarga Montez sejak puluhan tahun yang lalu. Ia juga yang telah merawat Montez bersaudara dari bayi.
"Kandang kambing. Ia mengikuti Loris sampai ke sana. Jaden resmi menjadi seorang ayah hari ini. Gadis itu bahkan tersandung kursi batu di dekat penampungan air ketika berlari." Terang Berenice.
Tak perlu berjalan jauh, Lucas menemukan kekasihnya tengah terperangah menatap tiga bayi kambing yang sedang menggeliat di atas jerami. Gadis itu tampak begitu terpesona. Dan mengabaikan baret memanjang di tangan kirinya (lagi).
![FATED : When Love Finds a Way [END]](https://img.wattpad.com/cover/282519772-64-k148412.jpg)