mempertahankan atau melepaskan

125 17 14
                                    

–Happy Reading–

Jeno berdiri di barisan paling depan bersama Felix dan Lexi. Kedua pasukan itu saling melempar tatapan tajam.

" Raja telah mengizinkanku untuk membawa Lia pulang, bersamaku " ucap Jeno. Ia menatap datar Eric yang berada beberapa meter di depannya.

Eric tertawa remeh, " apa aku terlihat mudah untuk kau bodohi? "

" Walaupun Raja sudah mengizinkan, tapi kami menuntut untuk membawa Putri kami kembali! " Teriak Eric.

" Sadarlah, kalian memang bodoh! Bagaimana bisa kalian tidak mengenali Putri kalian sendiri! Wajah mereka memang mirip tapi mereka adalah orang yang berbeda! " Felix angkat bicara.

" Tidak! Dia Putri kami. Kembalikan Putri kami cepat! " Teriak salah satu pasukan Tralos.

" Cih, dasar ngeyel " gumam Lexi. Kedua matanya menyipit saat ia melihat orang yang ia kenal berjalan di antara pasukan Tralos.

" Itu... "

" Jika kalian tidak mau mengembalikan Putri kami maka kalian mengibarkan bendera perang "

" SERAANGGG!!! " teriak Eric. Pasukan Tralos langsung menyerang pasukan Lembah Naga.

Keduanya saling adu pedang dan tinju. Keduanya sama-sama kuat tapi mari kita lihat pasukan mana yang bisa bertahan lebih lama.

Baba melihat peperangan itu dari atas mercusuar. Ia yakin pasti ada yang memprovokasi pasukan Tralos untuk menyerang Lembah Naga lagi. Ia heran mengapa pasukan Tralos bisa sangat mudah di provokasi.

Ia menoleh ke belakang dengan tidak sengaja dan sangat kebetulan kendaraan mewah yang sudah dipastikan milik King Liu itu mendekat menuju Medan perang. Tubuhnya mendingin seketika seolah darah berhenti mengalir. Ia segera turun untuk mencegah king Liu mendekati Medan perang. Ia mengangkat satu tangannya seraya berlari untuk memberi isyarat kepada sang kusir agar berhenti. Kereta kuda pun berhenti mendadak membuat King Liu melongokkan kepalanya keluar. Raut wajahnya terlihat marah. Ia takut hal ini akan membahayakan Jeno dan Lia tentunya.

" Ada apa? " Tanya King Liu dingin.

" Maaf king, sebaiknya anda tidak menghampiri Medan perang "

" Kenapa? "

" Disana tidak ada Raja Tralos, kufikir Jeno dan Felix pasti bisa mengatasinya "

King Liu tidak mengatakan apapun lagi tapi ia turun dari kereta kuda lalu berdiri di hadapan Baba.

" Ini Lembah Naga. Mereka telah membuat onar dikawasanku. Aku tidak bisa diam saja " ucap King Liu. Setelah mengatakan itu ia berbalik, " jangan coba-coba menutup-nutupi masalah yang terjadi, Baba "

Baba tidak bisa mencegah King Liu lagi. Ia kehabisan alasan dan juga King Liu pasti sudah mengetahui semuanya.

~~~

Lexi menusuk salah satu pasukan Tralos dengan pedang tajamnya. Kedua matanya bergerak kesana-kemari mencari perempuan yang memakai jubah hitam tadi. Ia harus memastikan apakah itu orang yang ia kenal atau bukan.

FIRST LOVE | Jeno×Lia |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang