Happy Reading
~o0o~
Disisi lain Arun dan Ina masih menunggu Galang dan Bella yang belum juga kembali.
"kok mereka lama banget yaa padahal kita sudah dari tadi selesai"ucap Arun bingung dan diangguki Ina.
"apa jangan jangan terjadi sesuatu pada mereka"ucap Arun panik.
"kalau begitu lebih baik kita laporkan pada yang lainnya agar bisa membantu mencari Bella dan Galang&"usul Ina dan mereka pun kembali ke lokasi camping sambil membawa ember berisi air.
Sampai ke lokasi champing Arun dan Ina dihampiri oleh Xander dengan wajah tidak bersahabat.
"Dimana Bella?"tanya Xander dingin.
"kami tidak tau,Bella dan Galang dari tadi belum juga pulang dari danau" ucap Arun
"bukannya kalian pergi bersama?"tanya Xander
"kami berpencar di tengah jalan,Galang bilang disana ada dua danau dan mereka berdua di danau yang satu lagi"ucap Ina membuat rahang Xander mengeras dan mengeluarkan aura dinginnya.
"bajingan"umpat Xander saat mengetahui dalang dari semuanya.
Xander pun langsung menelfon anak buahnya untuk membantu mencari Bella
'kalau sampai terjadi sesuatu pada gadisku..kau akan mati di tanganku hari ini'batin Xander bersmirk
*****
Kini Galang dan Bella sudah berada di gubuk tua yang berada di tengah hutan.
Bella pun semakin ketakutan.
'Xander,Ibel takut'batin Bella saat Galang menutup pintu gubuk tersebut.
"sekarang hanya ada kita berdua di gubuk ini...dan sebentar lagi kamu akan menjadi milikku selamanya sayang" ucap Galang sambil mengelus pipi gembul Bella yang basah terkena air mata.
Galang pun mendorong Bella dangan kasar ke tikar yang ada disana lalu membuka bajunya perlahan.
Bella yang melihat itu pun memundurkan tubuhnya takut sambil menggelengkan kepalanya tanda tidak mau.
"hiks..Galang..lepasin Ibel,Ibel takut"Ucap Bella menangis.
"husstt jangan menangis sayang...aku tidak akan menyakitimu kalau kamu patuh padaku"ucap Galang bersmirk.
Galang pun mendekati Bella lalu mencoba membuka kancing baju Bella namun Bella menahannya sekuat tenaga.
Bella sangat ketakutan hingga dia tidak sadar kalau tangannya dengan refleks menampar kuat pipi Galang.
Galang yang di tampar pun terdiam terkejut namun keterkejutannya itu digantikan dengan seringaian.
"wahh gadis imut sepertimu sudah mulai nakal sekarang"ucap Galang lalu mengoyak baju Bella.
Saat baju Bella sudah terkoyak dan meninggalkan tanktopnya Bella,Galang pun mencoba mendekati Bella kembali namun terhenti karena dobrakan kasar membuat pintu gubuk itu hancur.
"sialan"maki Galang saat seseorang mengganggunya.
Tanpa basa basi orang yang mendobrak pintu tadi pun memukul wajah Galang dengan kuat hingga Galang terjatuh ke lantai.
Setelah memukul Galang orang tersebut langsung mendekati Bella dan memeluknnya sambil menggumamkan kata maaf.
"maaf kan aku sayang,aku lalai" ucap Xander sambil mencium pucuk kepala Bella.
KAMU SEDANG MEMBACA
Innocent Princess (END)
Fantasi😉FOLLOW DULU DONG BIAR APDOLLLL😉 [SEMUA CHAPTER MASIH LENGKAP TAPI BLOM DI REVISI KERENA AUTHORNYA MAGER] Cassabella Aulia Wijaya adalah gadis yang sangat baik,cantik,lugu,polos yang kadang membuat orang gemas dibuatnya dan jangan lupakan sikap...