Jenderal

12.9K 1.2K 9
                                    

"Jenderal!" Panggil seorang prajurit yang mengenakan seragam lengkap.

"Ada apa?" Tanya sang Jenderal.

"Saya mendapat kabar baik dan kabar buruk" Jawab prajurit itu.

"Katakan kabar baiknya!" Perintahnya.

"Kabar baiknya Putri mendapatkan berkah suci, dan kabar buruknya..." Jawab prajurit itu menghentikan ucapannya. Dia melihat raut wajah jenderalnya yang penasaran, tapi dia tidak berani mengatakannya.

"Katakan!" Tekan sang Jenderal.

"Marchioness Scarlett sudah.... tiada" Jawabnya gemetar.

"APA?" Seakan memastikan ucapan prajurit kepercayaannya itu sang Jenderal menatapnya tajam.

"Maafkan saya jenderal, tapi ini adalah kebenaran!" Ujarnya meyakinkan."Dan Marchioness sudah dimakamkan tiga hari lalu, da-dan ini adalah surat yang dikirim oleh Putri" Prajurit itu memberikan surat dengan stempel anggota kerajaan kepada Jenderalnya.

Dengan gemetar dia mendudukkan dirinya di kursi sambil membuka surat itu. Dia berharap kabar itu adalah kebohongan.

Dear Napoleon Bonaparte, sahabatku.

Bunga mawar telah layu dan dikubur tiga hari lalu, aku sudah berusaha untuk menyiraminya setiap hari bahkan sudah kuberi cahaya matahari. Tapi itu tidak memberikan hasil apapun, maafkan aku.

Fiona Lynelle, sahabatmu.

Melihat isi surat itu tubuh Leon gemetar hebat, dia berusaha keras menahan air matanya yang hampir terjatuh itu.

"Rossa ku, yang kucintai. Tidak-tidak mungkin!" Gumamnya.

Leon sudah dari lama memendam rasa pada Rossa, semenjak Rossa selalu dibawa oleh Fiona ke istana. Dari sanalah mereka bertiga menjadi dekat, apalagi Leon adalah jenderal kerajaan Vorexar.

Kaisar juga pernah menjodohkannya dengan Fiona, tapi Leon lebih tertarik dengan Rossa. Dia beranggapan putri Fiona terlalu lembut dan jika dia menyentuhnya, kapan saja bisa hancur. Berbeda dengan Rossa yang terlihat selalu ceria dan berani.

"Kenapa? Bagaimana bisa Rossa ku?" Gumamnya bertanya-tanya.

Prajurit yang melihat jenderalnya dilanda kesedihan itu pamit undur diri, dia juga meminta semua orang untuk tidak mendekati ruangan jenderalnya. Mereka saat ini berada di kerajaan Magixion yang jaraknya sangat jauh dari kerajaan asal mereka Vorexar.

"Siapkan kudaku!" Perintah Leon yang tiba-tiba keluar dari ruangannya dengan terburu-buru.

Mereka bergegas menyiapkan kuda milik Leon, sementara Leon pergi menemui Kaisar Magixion.

"Yang mulia Kaisar" Panggil Leon sambil menunduk menghadap Kaisar Magixion yang sedang duduk di kursi tahtanya.

"Katakan!" Perintahnya tanpa basa-basi.

"Saya ingin menyampaikan bahwa cahaya sudah terbit di kekaisaran Vorexar" Ucap Leon.

"Siapa orang beruntung itu?" Tanya Kaisar.

"Putri" Jawab Leon.

Kaisar melihat mata Leon yang memerah, firasatnya mengatakan sesuatu yang buruk juga terjadi disana.

"Bawa pangeran Jean Shakespeare bersamamu" Perintahnya.

Leon mengangguk, "Terimakasih yang mulia" Ujarnya.

Dia sangat berterimakasih, sang kaisar sangat mengerti dengan dirinya. Dulu ia berencana ingin pindah ke kekaisaran Magixion mengajak Rossa, tapi niatnya itu sudah kandas. Tujuannya sekarang kembali ke kekaisaran Vorexar, dan itu memakan waktu 1 minggu.

Kecuali jika seseorang memiliki elemen cahaya, mereka akan lebih mudah berteleportasi kemana saja. Sementara Leon memiliki elemen Petir, dia bisa pergi dengan lebih cepat ke kekaisaran dengan memakan waktu 1 minggu karena jika tidak itu bisa memakan waktu 1 bulan penuh.

Jean memasuki ruangan dan menghadap Kaisar yang merupakan ayahnya.

"Semoga kejayaan selalu menyertai kekaisaran Magixion" Salamnya sambil menunduk sopan.

"Pangeran aku memerintahkanmu pergi bersama jenderal Leon ke kerajaan Vorexar!" Perintahnya.

"Baik yang mulia" Tanpa basa basi Jean langsung menerima perintah ayahnya tersebut.

Dia juga merasa bosan berada di kekaisarannya yang hanya ada pria, dia ingin ke kerajaan Vorexar yang katanya ada cukup banyak wanita disana. Dia berharap bisa menemukan jodoh di kekaisaran Vorexar, karena memang itulah tujuan ayahnya.

Leon bergegas pergi bersama pangeran Jean menuju ke kekaisaran Vorexar diikuti beberapa pengawal mereka yang memiliki elemen petir, sementara Jean yang memiliki elemen Udara juga bisa mengikuti mereka dengan kecepatan sama.

TBC

Apa yang terjadi jika Leon mengetahui bahwa Rossa adalah orang yang sama dengan Fiona?

See you in the next chapter..

bye bye..

Napoleon BonaparteJenderal Vorexar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Napoleon Bonaparte
Jenderal Vorexar

Pembalasan [18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang