18. ....

11.9K 1.1K 63
                                    

"Hamil....."

Jun menatap tajam Dae Jung, membuat sang empu ikut membalas tatapan tajamnya karna kesal.

"Kamu harus tanggung jawab! Kita saudara! Dan sekarang ..... Aku hamil!" Dae Jung membentak kesal pada Jun, sang adik kembar untuk meminta pertanggung jawaban.

"Baik-baik, kakak jangan marah marah begitu. Nanti bayi kita bisa menangis" ucapan Jun membuat Dae Jung menghela nafas untuk kesekian kalinya.

"BAYI INI MASIH JANIN, MANA ADA MAH NANGIS DIPERUT BODOH!" Bentakan sang kakak kembaran membuat Jun tertawa mendengarnya dan melihat ekspresi lucu Dae Jung.

"Iya iya, aku tanggung jawab kak. Kita kan akan segera menjadi seorang ayah dan ibu" Jun berucap sembari berdiri meraih sebuah surat konfirmasi yang diberikan dokter kemarin.

"Emang siapa jadi ibunya?! Aku jelas ayahnya!" Dae Jung bertanya dengan kesal ketika melihat sang kembaran, Jun dengan santainya menerima semua tanggung jawab dan malah membaca surat konfirmasi dokter dimeja.

"Kakak ibunya, aku ayahnya" ucap Jun dengan entengnya

"BRENGSEK!"-Dae Jung






---Flasback-----

"ANDA HAMIL!"

Dae Jung yang mendengar itu hanya membeku dengan keringat dingin disekujur wajahnya.


Dokter gadis dengan rambut rumput segar itu tersenyum penuh arti, tangannya kemudian bergerak mengambil sebuah kertas yang entah apa.

"Aah kebetulan sekali saya membawa data data lengkap untuk konfirmasi bulan kehamilan atau yang lainnya tuan" perkataan dokter gadis bernama Heather itu membuat Dae Jung ingin segera mengurung diri sendiri setelah mendengar kenyataan bahwa dirinya hamil.


'aku kan cowo?..... Gimana caranya ya?' batin Dae Jung bertanya-tanya pada dirinya sendiri.



Dae Jung merasa bahwa ada yang tidak beres dengan semua ini.



"Tuan sekarang saya akan bertanya langsung pada intinya. Apa anda pernah mengalami panas yang berlebihan namun nikmat saat tidak disentuh atau bahkan disentuh?" Pertanyaan ambigu itu terlontar dari mulut gadis itu membuat mata Dae Jung membulat.

"Untuk apa kamu bertanya hal yang ambigu padaku?, Aku kan laki laki! Mana mungkin laki laki bisa hamil!" Ucapan Dae Jung membuat gadis itu terkekeh gemas.



"Ayolah tuan, tuan awalnya adalah seorang Beta yang tidak bisa merasakan sesuatu tapi sekarang anda bisa merasakannya dan tolong jawab saja ya?" Gadis itu berucap dengan pertanyaan diterakhirnya menyuruhnya untuk menjawab saja.



"Ba-baiklah!" Dae Jung yang tidak terlalu suka berdebat akhirnya mengalah.


"Baiklah, apa anda pernah mengalami panas yang berlebihan namun nikmat saat tidak disentuh atau bahkan saat disentuh?" Pertanyaan itu kembali terlontar pada Dae Jung.


Dae Jung yang gelagapan menjawab, "i-iya! Aku sering mengalaminya...".


Jawaban itu membuat gadis didepannya tersenyum-senyum tidak jelas yang menurut Dae Jung sangat mengerikan dan mencurigakan.



Tangan gadis itu bergerak menulis sesuatu diatas sebuah kertas yang berisi banyak sekali tulisan yang tidak jelas.

(Kayak hubunganmu sama dia, tidak jelas - author)


Gadis itu kemudian kembali bertanya,

"Apa anda pernah mencium wangi yang kuat saat bersentuhan dengan suami anda atau bahkan saat sedang berduaan?" Pertanyaan gadis itu membuat Dae Jung menatapnya sebal.


"Aku pernah! Bahkan sering!, Dan aromanya benar benar memabukkan sehingga aku harus beberapa kali mencoba menjauh tapi tubuhku malah bereaksi sebaliknya. Dan tolong! dia bukan suamiku!" Jawaban Dae Jung membuat gadis bernama Heather itu terkekeh gemas kembali dengan tangan yang menulis lagi diatas kertas.





"Dugaan saya benar"-Heather












"Apa?"-Dae Jung
































"ANDA MENJADI SEORANG OMEGA MURNI! HUAAA SAYA BENAR BENAR SENANG ANDA JUGA HAMIL LHO!"- Heather













-----Flasback end------



Jun hanya tertawa bahagia mengingat perkataan yang diucapkan dokter itu ketika dirinya sadar 13 menit setelah surat konfirmasinya selesai.




"WAH TUAN SELAMAT YA ANDA AKAN MENJADI SEORANG AYAH, LIHAT ISTRI ANDA HAMIL! DAN SUDAH MENJADI SEORANG OMEGAA!"









"Apa yang kamu tertawakan?!" Dae Jung bertanya dengan kesal menghentakkan kakinya kelantai.



"Ah, tidak-tidak. Aku hanya tertawa melihat ada nyamuk sedang membuat anak"- Jun





































'Kayaknya emang udah gila sih anak ini'- Dae Jung







--------tbc---------

Maaf ya author baru update
sekarang:(

Maaf kalo ini chapternya pendek dan gajelas....

Author lagi memikirkan ide sangat lama, setelah author sakit dua harian taunya malah jadi begini...

Vote & komen ya


Besok saya kasi undangan kok 😏

Terlahir sebagai anak buangan raja.BlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang