Hai untuk orang baru 👋

52 4 2
                                        

Happy Reading.....



Please bacanya sambil putar lagu yang aku cantumin ya biar bisa menghayati hihi canda

Tak dianggap~Lyodra

Pertama kali membuka pintu tercium bau wangi dari sebuah toko roti yang baru buka. Sebenarnya Luna bukan tipe manusia yang sarapan roti dan kopi atau teh namun sudah menjadi tekad dia untuk memulai kehidupan baru dengan mencari kebiasaan baru.

Pelayan yang sudah berdiri di etalase yang menyimpan berbagai macam mulai dari roti hingga kue lucu sudah siap untuk menyiapkan pesanan Luna. "Seperti biasa mbak?" tanya pelayan itu ramah.

"Emmm sepertinya aku mau coba rasa baru deh." Luna melihat-lihat semua jenis roti mulai dari rasa manis sampai asin bahkan dia sampai menundukkan kepala.

"Roti pizza 2, muffin 3 sama roti sosisnya 1. Saosnya dobel ya." Luna menyebutkan pesanannya kemudian membayar semua roti.

"Hallo!" Sapa seorang pria yang tidak dia ketahui.

"Hai." Belum sempat berkenalan pelayan itu menyerahkan roti yang dibeli kemudian Luna berpamitan kepada pria itu.

Kalian ingin tau kemana Luna selama ini? Sebenarnya dia tidak kemana-mana hanya menginap di villa temannya untuk sekedar healing sebentar saja.

Dia menyapa orang kantor yang berpapasan dengan dirinya. Dia sekarang hanya akan bekerja didalam kantor saja tidak akan ikut mengawasi proyek apapun.

"Lun, nanti kita meeting dengan klient dan jangan lupa siapkan desain paling bagus yang kamu punya ya." Dia adalah bos Luna di kantor. Sudah berumur 50 tahun dan memiliki 7 anak yang semuanya sukses mengikuti jejak si bos.

"Baik pak. Nanti saya langsung ke ruang meeting." Bos Luna pergi dan dia mulai fokus dengan desain yang ingin dia buat. Memang beberapa bulan terakhir ini dia buntu dan butuh referensi untuk membuat desain.

"Minum dulu nih biar otaknya encer kayak air, hihi." Alice teman kantornya meletakkan air berwarna bening apalagi kalau bukan air putih.

"Iyadeh makasi ya Lis." Mereka berdua satu ruangan sejak lama namun baru kali ini mereka akan selalu bertemu. Padahal sebelumnya mereka tidak saling dekat.

"Katanya ada arsitek yang datang ke sini dan lo yang akan ikut proyek itu." Beritahu Alice bahkan Luna tidak tahu apa-apa.

Dia memutar kursi, "Capek jujur. Harus ketemu orang baru dan harus menampilkan first impression yang baik mulu." Keluhnya. Hal itu karena entah kenapa bosnya suka menggaet kontraktor baru disetiap proyek baru padahal dia punya langganan bahkan ada karyawan lain.

"Introvert ya gitu. Susah move on, susah kenalan sama orang, pemalu, kebanyakan overthingking." Alice menyebutkan setiap kejelekan Luna namun dia hanya bercanda.

"Semua keburukan lo sebutin Lis. Gue juga mau move on dan sekarang juga gue udah berani speak up kok dan public speaking gue udah bagus beberapa tahun lalu." Luna tidak terima ucapan Alice tadi sedangkan pelaku hanya tertawa bahkan berani mengambil muffin milik Luna.

Alicia Khaira, teman kantor yang Luna singgahi rumahnya untuk healing dan Alice juga barusan putus dari pacarnya jadi mereka berdua liburan selama 3 hari. Dari akibat healing ini pekerjaan menumpuk bahkan disumpah serapahi para karyawan yang harus mengerjakan pekerjaan mereka.

"Lis,"

"Kenapa?" tanya Alice yang sibuk sendiri.

"Gue nanti balik ke apartmen ya. Gak enak kalau nginep di rumah lo sebulan lebih."

Landing in My Heart! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang