Happy reading and sorry for typo
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•Seminggu berlalu dan seminggu itu pula kehidupan Jake terlihat sangat monoton dan membosankan
Tepat sudah seminggu ini sang adik tinggal dengan keluarga barunya.
Sudah terbiasa dengan kehadiran Sunoo belakangan ini dihidupnya membuat Jake tentu merasa kesepian
Tiap hari juga ia selalu memikirkan. Apakah Sunoo betah dengan keluarganya? Apakah dia Merawat Sunoo dengan baik?
Yah tapi setidaknya Yerin masih lebih baik dari kedua orang tuanya. Sepertinya...
"Sono geseran."
Sunghoon menggeram kesal saat Jake terus saja memojokkan badannya. Padahal sofa masih luas, tapi anak ini terus saja mendusel padanya layaknya anak kucing
Sedangkan Jake walau sudah diusir beberapa kali tetap saja tidak menggubris dan malah semakin mengeratkan pelukannya pada Sunghoon
"JAKE GESER NAPA, MASIH LEGA NOH." pekik Sunghoon kesal
"orangnya cuma berdua ributnya udah kaya satu rt." sahut Heeseung dari arah tangga
Anak itu baru keluar dari kamarnya, sudah lengkap menggunakan pakaian santai dan rambut setengah basah yang ditata rapih
"Ini mas, si Jake dari tadi nempel mulu ke gue. Engep mas engep serius dah."
Heeseung hanya terkekeh saat melihat raut kesal milik Sunghoon
"Tumben gak berangkat mas."
Heeseung menengok kearah samping. Disana ada Jay yang berjalan kearah mereka, membawa satu nampan berisi makanan ringan dan juga beberapa kaleng soda
"Disuruh libur sama ayah. Beberapa hari belakangan bolak-balik ke luar kota sama lembur, Gue juga butuh healing." seru Heeseung sambil membuka kaleng soda yang Jay sodorkan
"Gaya amat halang hiling halang hiling." celetuk Jake
"Sini lo."
Jake segera bersembunyi dibalik badan Sunghoon
"YA AMPUN JAKE ENCOK PINGGANG GUE JANCWOK." teriak Sunghoon.
Jay diam menyimak dari tadi. Tidak peduli kedua kembarannya itu akan berakhir dengan adu bantal. Selagi tidak mengganggu ketenangannya maka aman saja
"Lo besok jadi balik lagi Jay." tanya Heeseung mendudukan diri disamping Jay
Jay mengangguk. "Minggu depan udah mulai masuk kuliah lagi mas."
"Kenapa gak mepet waktu masuk aja sih."
"Ya gak bisa lah mas. Nanti disana gue harus urus administrasi buat satu semester kedepannya. Takut gak ada waktu istirahat disana."
Heeseung hanya mengangguk memaklumi
Jika dilihat-lihat. Keluarga mereka adalah keluarga yang mayoritas memiliki kesibukkan. Entah sekolah, pekerjaan dll. Apalagi Heeseung dan trio jasuke yang sering sekali keluar kota. Heeseung dengan pekerjaannya dan trio jasuke dengan kuliah mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunny Diary [END]
Fanfiction[Walau sudah tamat, tolong tetap memberikan vote dan komen untuk meramaikan book ini. Terima kasih] Ketika anak seusianya mendapatkan kasih sayang utuh dari kedua orang tuanya. Kim Sunoo, anak ini harus berjuang demi hidupnya. 8 tahun usianya saat i...