-Jangan mau menjadi lilin, mau menerangi orang tapi melukai diri sendiri-
-Anonym-
Jam sudah menunjukan pukul 5:30 Alsha baru saja bangun dari tidur nya. Alsha merasakan perutnya yang terasa dililit, dia perlahan menunduk melihat apa yang berada di perut nya
Ternyata itu tangan Agha yang melilit perut nya semakin erat saat Alsha berusaha melepaskan nya
"Gha sesak ini. Lepas dulu iih" Ucap Alsha yang masih berusaha melepaskan tangan Agha dari perut nya
"Agha lepas nggak. Gue mau mandi kita harus sekolah" Lanjut Alsha
menepuk-nepuk tangan Agha yang masih melilit pinggang ramping nyaAgha melepaskan tangan nya dari perut Alsha dan menarik selimut untuk tidur kembali
"Gue mandi dulu. Pokok nya gue habis mandi lo nggak bangun gue pergi duluan ke sekolah" Ucap Alsha dan beranjak menuju kamar mandi
20 menit berlalu Alsha sudah siap dengan pakaian sekolah nya dan berjalan keluar dari kamar mandi dan melihat Agha yang sudah bangun dengan memainkan ponsel nya
"Mandi dulu Gha" Perintah Alsha "gue nyiapin sarapan dulu" Lanjut Alsha menyisir rambut nya dan sedikit memberi liptin di bibir pucat nya
Agha yang melihat Alsha memoleskan liptin di bibir tipisnya membuat dia, menjilat bibir bawah nya.
"Lo mau ke sokalah apa mau tebar pesona?" Ketus Agha saat melihat bibir pink Alsha yang di oles liptin menjadi sedikit bewarna
"Apasih Gha, orang cuma pakek liptin biar nggak kelihatan kering"
"Ngga usah pake liptin. Bibir gue apa guna nya?" Jawab Agha membuat Alsha menjadi ambigu
"Apasih ngga jelas" Ketus Alsha
"Apa? mau gue basahin?" tanya Agha berjalan perlahan mendekati Alsha yang berada di depan cermin menghadap ke arah nya
"J-jangan macem-macem ya Gha!" Jawab Alsha gugup setengah mati dengan jantungnya berdebar tak karuan
"Cuma satu macem, ngga lebih" Ucap Agha sambil tersenyum devil dan megukung tubuh kecil Alsha di meja rias yang berada di belakang alsha
"A-awas nggak! Gue mau buatin sarapan" Alsha sudah keta ketir di tempat, jantung nya serasa mau copot jika sedekat ini dengan Agha
"Lo cantik" Bisik Agha tepat di samping telinga Alsha, dan mengecup nya sedikit
Kemudian berlalu memasuki kamar mandi sambil terkekeh"Gila. jantung gue serasa mau copot" Ucap Alsha sambil memegang dada nya
Setelah itu Alsha menuju dapur untuk membuat sarapan. hanya simpel, roti berselai coklat dan juga susu putih.
❇❇❇
Setelah melalui perdebatan yang panjang dimana Alsha yang tak mau berangkat ke sekolah bersama Agha karna takut menjadi serangan fans gila Agha
Secara Agha banyak di minati cewek-cewek di sekolah SMA abadi jaya. Dimana donatur terbesar di SMA ini adalah ayah nya Agha.
Alsha terpaksa menuruti nya kalo Agha tidk menggunakan ancaman kramat nya yang membuat Alsha bergidik ngeri membayang kan nya.
Alsha turun dari motor scoopy coklat milik Agha, jika pergi bersama Alsha. Alsha membuka helm nya dan memberi kan kepada Agha
Sudah Alsha duga, baru juga turun dari motor, banyak tatapan sinis untuk Alsha secara terang-terangan. Semua murid abadi jaya tercengang melihat Alsha yang berangkat bareng bersama Agha. Pasalnya untuk kali pertama Agha mengonceng perempuan kesekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aghasha
ChickLitIni kisah tentang perjodohan antara Agha leonezhard gibranta dengan perempuan cantik bernama Alsha alesta argantara. Menceritakan seberapa posesif nya Agha terhadap Alsha. Menjaga Alsha dengan keamanan ketat di bantu oleh geng motor nya bernama Des...