23. Sisi lain Agha

30.7K 1.7K 105
                                    

_bahagiaku sederhana. Melihat kamu tersenyum tanpa beban itu sudah menjadikan aku orang paling bahagia di bumi ini_
                  
        -Agha leonerzhard gibrantara-

Hari senin yang banyak di benci siswa karna harus mengadakan upacara serta berpanas-panasan di bawah terik nya sinar mentari pagi di tambah  pidato dari guru yang menjadi pemimpin membuat semua murid enggan untuk mengikuti ritual yang wajib di lakukan setiap Senin.

Tepat pukul setengah 8 pagi Alsha dan Agha baru saja sampai di sekolah ketika semua murid sudah berkumpul di lapangan mengatur barisan sesuai kelas masing-masing.

Agha yang telat bangun mengakibatkan mereka pergi ke sekolah tanpa sarapan pagi karna tidak ada waktu untuk sarapan.

"ATUR BARISAN SESUAI KELAS KALIAN!" Pak Ahmad selaku guru PPKn berkoar-koar dengan mic mengatur barisan untuk upacara Senin ini.

"Langsung baris aja sha!" Perintah Agha kepada Alsha

"Gak. Nanti gue lupa bawa tas ke kelas, gue langsung narok tas ke kelas aja"

Kemudian Alsha dengan cepat berlari kekelas nya dengan tergesa-gesa dan meletakkan tas kemeja yang dia tepati serta mengambil topi untuk upacara bendera.

Setelah itu Alsha berjalan tergesa-gesa keluar dari kelas nya dan tanpa sengaja menabrak seseorang.

"Maaf-maaf gak sengaja" ucap Alsha

Alsha seketika terkejut saat melihat orang yang dia tabrak adalah Tian. Sang ketua OSIS SMA abadi jaya.

"Iya gapapa sha" jawab Tian tersenyum ramah

"Lo dari mana? Upacara udah mau di mulai ini" tanya Alsha kepada Tian

"Gue patroli dulu nyari anak-anak yang bolos upacara"

"Ooh yaudah gue duluan kelapangan"

Alsha yang hendak pergi menuju lapangan tiba-tiba tangan nya langsung di cekal oleh Tian

"Bareng gue" ujar Tian dan menarik tangan Alsha menuju lapangan

Dengan cepat Alsha melepaskan tangan Tian yang memegang pergelangan tangan nya.

Bisa mampus Alsha kalo sampe Agha melihat nya dan Tian berbarengan. Akan di pastikan Agha bakal ngamuk seperti kesurupan reog pasti.

"Kenapa?" Tanya Tian saat Alsha tiba-tiba berhenti berjalan

"Lo duluan aja kelapangan Ian, gak enak nanti di liatin orang-orang" jawab Alsha

"Kalo gitu lo dulu aja yang jalan"

"Yaudah, gue duluan ya" ujar Alsha setelah itu berjalan cepat menuju lapangan dimana upacara akan segera di mulai.

Agha yang sudah baris rapi di kelas nya menatap Alsha dari kejauhan berjalan cepat menuju barisan kelas nya.

Tak lama Agha menatap tajam Tian saat mata Tian selalu menuju ke arah Alsha.

"Gue tandai lo!" batin Agha menatap Tian dengan aura mencekam

Kenzhie yang berada di samping Agha merasakan aura dari Agha yang seperti nya sedang tidak bagus.

"Kenapa?" tanya Kenzhie menepuk pelan bahu Agha

Agha melirik sekilas ke arah Kenzhie kemudian menatap ke depan di mana upacara sudah di mulai.

                                   ❇❇❇

Alsha yang berdiri disamping kiri Dira dan di belakang Nia yang berada di urutan barisan ke 3 dengan sekuat tenaga menahan pusing yang tiba-tiba menyerang nya.

Aghasha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang