-Rumah yang masih utuh
yang hanya tersimpan
memori indah di dalamnya
sekarang sudah menemukan kebahagian masing-masing--Destroyer X-
Tepat pukul setengah 9 pagi semuanya sudah berkumpul di depan ruang rawat Alsha.
Dira yang sedang menangis di dalam pelukan Kenzhie dan Nia yang sedang menahan tangis di dalam pelukan Karel.
Sendari tadi saat di nyatakan kondisi Alsha yang sangat kritis membuat pikiran Dira dan Nia menjadi becabang-cabang
Memikir kan Alsha yang masih di dalam ruangan tersebut yang masih di tangani oleh dokter.
Tadi jam 7 pagi dokter masih mengatakan Alsha masih dalam keadaan kritis membuat Agha terkulai lemah di dalam pelukan sang bunda
Sedang kan kedua anak nya masih di dalam inkubator. Karna pemeriksaan sudah selesai dan di nyata kan tidak ada penyakit serta normal dengan sehat.
Beberapa menit bertarung dengan pikiran mereka masing-masing dokter yang nenangin Alsha keluar dari ruangan tersebut.
Agha sontok berdiri kemudian mendekat ke arah dokter tersebut untuk menanyakan kondisi sang istri.
"Gimana dok kondisi istri saya?" tanya Agha dengan raut wajah cemas
Semua mengarahkan pandangan mata mereka tertuju pada dokter yang menangani Alsha berharap dokter tersebut membawa kabar baik.
Dokter laki-laki yang berumur kisaran 32 tahun ini tersenyum menatap semua nya
"Alhamdulillah kondisi istri anda sudah stabil. Sekarang hanya tinggal proses pemulihan. Untuk seminggu kedepan dia harus di rawat dan di pantau untuk melihat perkembangan kondisi nya"
"Allhamdulilah" semua mengucapkan rasa syukur kepada sang pencipta karna doa mereka di kabul kan dengan baik
"Apa anak saya sudah sadar dok?" tanya mama Alsha
"Sudah buk" jawab dokter tersebut sambil tersenyum
"Boleh kami masuk dok?" tanya Agha lagi
"Boleh. Tapi hanya boleh satu sampai dua orang saja. Karna kondisi istri anda sedikit belum stabil" Jawab dokter tersebut
"Baik dok. Terimakasih banyak"
"Kalau begitu saya permisi dulu" setelah mengatakan itu dokter tersebut berlalu menuju ruangan nya
"Mama sama papa aja dulu yang masuk. Habis itu baru bunda sama ayah, nanti teman Alsha nyusul" ujar Agha yang di angguki semua nya
Beberapa menit menunggu di luar ruangan kamar inap Alsha kini giliran Agha yang masuk saat Dira dan Nia sudah keluar
Menghela nafas dengan pelan Agha berjalan membuka pintu tersebut dengan pelan kemudian melangkah menuju brankar Alsha tempat perempuan nya berbaring dengan lemah.
"Sayang" panggil Agha kepada Alsha yang sekarang sedang menutup mata nya
Perlahan mata yang teduh dan indah itu terbuka dengan sempurna. Menatap Agha sambil tersenyum tulus.
"Ada yang sakit? Biar aku panggilin dokter" tanya Agha menatap Alsha dengan raut wajah khawatir
"Gak ada" jawab Alsha tersenyum
"Anak kita mana?" tanya Alsha berharap Agha memasuki ruangan nya sambil membawa dua baby twins yang slalu dia nanti kan kehadiran nya
"Nanti aku suruh dokter bawa kesini okey" jawab Agha kemudian mengecup kening Alsha dengan lembut
KAMU SEDANG MEMBACA
Aghasha
ChickLitIni kisah tentang perjodohan antara Agha leonezhard gibranta dengan perempuan cantik bernama Alsha alesta argantara. Menceritakan seberapa posesif nya Agha terhadap Alsha. Menjaga Alsha dengan keamanan ketat di bantu oleh geng motor nya bernama Des...