Aghasha

05. Mulai posesif

-Jangan pernah memaksa dirimu untuk sempurna, carilah tempat dimana kekuranganmu diterima-

              _ Alsha alesta argantara_

Alsha,Dira,dan Nia sekarang sedang berada di kantin sambil memakan makanan mereka masing-masing karna sedang jam istirahat

"Gimana lo sama Agha Sha?" Tanya Dira tiba-tiba kepada Alsha

"Ngga gimana-gimana" Jawab Alsha setelah meminum teh es nya

"Ngapain lo nanya Alsha sama Agha" Saut Nia menatap Dira

"Nanya aja sih. Agha kan orang nya emosian sama kasar. Siapa tahu lo yang udah 4 hari nikah sama dia pernah di kasarin atau di bentak sama dia"jawab Dira sambil memakan baksonya

"Sejauh ini sih belum. Tapi gue nggak tau kedepannya" Lirih Alsha menginggat sifat keras kepala dan emosian suaminya

"Tenang aja. Kalo dia kasar sama lo lapor ke kita" Ucap Nia menenangkan Alsha yang terlihat takut akan rumah tangga nya yang bisa hancur kapan saja

"Betul banget tuh. Jangan kan dia, papa lo aja ngga pernah kasar sama lo" Saut Dira sambil memeluk Alsha yang ada di sampingnya

"Makasih kalian udah selalu ada buat gue" Ujar Alsha membalas pelukan dira

"Lebay" Saut Nia tiba-tiba

"Iri aja lo utet markonah" Ketus Dira menatap Nia

"Nama gue Arsenia babi" Ucap Nia menatap kesal kepada Dira yang sering memancing emosinya

"Nama gue Andira bukan babi"

"Pangilan khusus gue buat lo"

"Matamu tiga"

"Dajal dong kalo mata tiga" Saut Alsha tiba-tiba

"Iya. Pengikut Dira" Jawab Nia sambil terkekeh

"Anj. tahan ngga boleh ngomong kasar Dira nantik Allah sama mas Jaehyun sama mas Chanyeol marah loh" Ujar dira sambil mengusap dadanya sabar

"Halu banget mba nya" Sambung Nia

"Halu sangat baik untuk kesehatan"

"Iya. sehat untuk buat lo jadi stres sendiri" Ketus nia emosi " Kasian mana masih muda" Lanjut Nia lagi

"Udah jangan brantem iih" Lerai Alsha kepada Dira dan Nia yang dari tadi adu mulut

"Dia dulu sha yang mulai" Adu Dira kepada Alsha

"lebay banget lo" Sambar Nia kesal

"Udah iih jangan brantem"

"Bercanda juga sha"

"Iya tau"

Tak jauh dari bangku yang di tempati
Alsha dkk, Agha dengan mata tajam nya sendari tadi terus melihat alsha tanpa alsha sadari

"Udah kali bos ngeliatinnya" Ucap marlon yang sendari tadi memperhatikan bos nya yang tidak mengalihkan pandangannya dari Alsha. Sang ibu negara anak-anak Destoyer X

"Ngga bakal ilang juga bos. Iya ngga Lon" Saut Hansel

"Te" Sambung Gama

"Lo beneran anjing ya Gam" Cetus Marlon kepada Gama

"Lah kenapa lo langsung emosi anjir" Ujar Kenzhie menatap aneh kearah Marlon

"Marlon di tambah Te" Ucap Karel tiba-tiba

"Marlonte dong" Ujar Hansel polos. kemudian tertawa saat selesai membaca nama Marlon

"Ngakak njir. Jadi Marlonte"