25🐅

777 60 1
                                    

happy reading 💞






"Yuna.." Somi memanggil si kecil yang fokus pada televisi.

si kecil nampaknya tidak mendengarkan panggilan kakak sepupunya.



"Yuna? eonnie panggil loh ini masa tidak dijawab." Yuna melirik sekilas lalu kembali menonton televisi, Jaehyun melihat itu tertawa kecil.


"Yunaaa...."


"apacih onie?!! Yuna yagi nonton ini!!" balas si kecil karena kesal.


"ikut eonnie yukk." Yuna langsung menoleh pada Somi.

"temana?"

"bermain."

Yuna menggeleng.

"tidak mau? kenapa?"

"Yuna mawu puyang, itu mommy sudah mau puyang." Somi menatap datar Jaehyun yang menertawainya.

Namjoon dan Taehyung mendekat pada anak-anak lalu tersenyum melihat ketiganya nampak asyik.


"Yuna, pulang yuk sayang pasti daddy sudah menunggu kita." Yuna mengangguk lalu berusaha turun dari sofa tetapi tidak bisa.

"oppa toyong yuna, cofanya tindi cekayi." Jaehyun langsung membantu.

"kau saja yang pendek." gumam Somi.

"onie biyang apa?" Yuna menatap curiga pada Somi.



"tidak ada, sudah sana pulang nanti daddy mu menangis karena ditinggal terlalu lama sana kamu." Yuna langsung menatap sang ibu.


"itu benal mom? hiks.... ayo puyang hiks.... Yuna ndak mau daddy nanis huweee....." Namjoon menatap tajam putrinya karena sudah membuat Yuna menangis.



"tidak sayang, daddy pasti sedang bekerja sekarang. Somi eonnie hanya bercanda tadi." Namjoon mencoba menenangkan si kecil.


"hiks.... hiks....."



"hey bayi, eonnie hanya bercanda oke? jadi sekarang berhenti menangis atau semua kue kering mu eonnie makan."







plaakkk....









Yuna menampar halus pipi Somi.


"diam! mommy ayo puyang, Yuna panas dicini." Yuna berjalan menuju pintu depan.



"aish anak itu, eonnie aku pulang dulu. anak-anak itu bibi sudah buatkan kue kesukaan kalian, oh ya itu di makan dingin oke?" lalu Taehyung menyusul si kecil yang telah sampai di gerbang rumah Seokjin.




"kenapa di makan dingin maa?" tanya Jaehyun.



"karena didalam kue nya ada eskrim."




"PUNYA SOMI SEMUA!!!" belum selesai ibunya bicara Somi sudah berlari menuju lemari pendingin.


"NUNA PUNYA JAE JANGAN DIMAKAN!!, MAMA NUNA MAKAN PUNYA JAEHYUN HUWEEEE...." Namjoon terlonjak kaget saat sang putra menangis, setahunya putranya itu terakhir kali menangis saat ia umur 6 tahun.
























"DADDY DIMANA KAU? KECINI CEPAT!!" teriak Yuna.



"Yuna jangan berteriak nak." ingat Taehyung.



"hehe maaf mom."


dari arah tangga Jungkook nampak terburu-buru menuruni tangga di belakangnya ada Seojoon dan Yoona.


"jangan berlari Jungkook atau kau akan jatuh."


"i-iya daddy." jungkook berjalan santai menuju putrinya.

"daddy, Yuna tadi makan loti loh." Jungkook tersenyum menatap putrinya.


"oh ya? mana sekarang rotinya? daddy ingin minta." Jungkook tidak bersungguh-sungguh ingin kue itu tapi si kecil dengan semangat mengambil toples kue yang ia bawa tadi lalu menyerahkan pada sang ayah.


"ini loti nya."


"waahh banyak sekali, siapa yang buat?"


"mommy lah maca Yuna."  Seojoon, Yoona dan Taehyung tertawa mendengar penuturan Yuna.


"ekhem, baiklah sekarang mandi yuk? Yuna bau asam."


"ouh?" Yuna mengendus-endus badannya lalu tersenyum keruh.


"iya Yuna bau hehe." Jungkook mendengus lalu mengendong si kecil menunju kamar mandi.






"Taehyung."


"iya daddy?"

Seojoon menghela nafas sebentar.



"Daddy ingin Jungkook yang menggantikan mu." Taehyung mengerutkan keningnya.


"kenapa?"


"Daddy ingin Jungkook yang meneruskan mafia kakek mu."


Yoona menatap sengit suaminya, jujur saja ia tidak rela jika Jungkook masuk dunia gelap itu walau itu juga ada baiknya tetapi ia sudah berjanji pada Taeyeon untuk menjaga Jungkook selama sahabatnya itu masih di Jepang.



"aku tidak setuju oppa."

"kenapa kau tidak setuju? bukankah itu baik untuk Jungkook?"



"kau lupa dengan janji kita dan Minho? jika Jungkook kenapa-napa, Taehyung, Yuna, Jungkook dan Taehyung akan ia bawa ke Amerika bersamanya. kau ingin itu?" Seojoon memalingkan pandangannya.


"kenapa kau diam? kau sudah tau bukan jika Jungkook itu bagaikan telur emas yang dijaga oleh keluarga Jeon? jika Jungkook masuk ke anggota mafia milik ayah, aku yakin mafia Black Swan itu akan hancur berantakan karena banyak orang menginginkan Jungkook." setelah mengucapkan itu Yoona berdiri lalu melangkah menuju dapur.


"yang dikatakan mommy benar daddy, semua musuh kita pasti mengincar Jungkook. entah apa yang spesial dari Jungkook tapi Tae mohon jangan masukan Jungkook ke dunia kita, Tae tahu Jungkook itu lemah beladiri tapi ada yang harus daddy tahu."



"apa?"


"kata ayah Minho, Jungkook punya kepribadian ganda." Seojoon menatap putrinya.


"kepribadian ganda?"

"iya, itu dia dapat dari ia dibully saat masih sekolah. Jungkook sampai depresi karena dibully dan dikurung digudang terus menerus oleh teman sekelasnya, waktu itu Jungkook tinggal di Korea bersama Tuan jeon sedangkan Ayah Minho, ibu Taeyeon dan Seokjin oppa berada di Jepang. ayah Minho mendapatkan kabar jika Jungkook depresi dan trauma hebat langsung menjemput Jungkook untuk ia bawa ke Jepang."



"tunggu, kenapa Minho membawa Jungkook ke Jepang?"


"untuk mengobati Jungkook, setelah beberapa tahun berlalu Jungkook sudah pulih dari depresi dan traumanya tetapi ayah Minho berkata jika traumanya itu masih bisa kembali lagi. lalu dua tahun kemudian Jungkook dan Seokjin oppa kembali ke Korea, saat itu mereka menginap di rumah kakek Jeon. malam harinya ayah Minho mendapat pesan dari kakek Jeon jika Jungkook nampak berbeda, saat ayah Minho mencari tahu ternyata yang ke Korea bersama Seokjin oppa bukan Jungkook tetapi Max."


"max? siapa max Tae?" Seojoon sedikit bingung dengan cerita putrinya.


"max itu kepribadian Jungkook yang satunya daddy, maka dari itu jangan masukan Jungkook ke dunia kita. tae takut nanti Jungkook akan menjadi monster, kata Seokjin oppa, Jungkook dulu pernah membunuh semua teman kelasnya yang pernah membully nya dulu dengan sadis."



Seojoon berbinar mendengar kesadisan Jungkook.


"bukankah itu hebat'?"


"hebat apanya, jika saat itu yang membunuh bukan Jungkook tetapi Max. jika Max menguasai jiwa Jungkook bagaimana? Tae tidak mau ya. makasih."
























tbc

I LOVE YOU BABY TAE || KookV GS || END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang