Dari banyaknya alasan jatuh cinta, Raina Aira Narissara justru memilih cara paling bodoh. Agha Shankara bukanlah pangeran berkuda putih yang siap siaga mempertaruhkan nyawa demi dirinya, justru lelaki itu berniat menghancurkan hatinya dengan membagi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌺🌺🌺🌺
Raina Aira Narissara, ingin memulai kisahnya dengan menjawab beberapa pertanyaan sebelum kisahnya bersama lelaki paling tidak waras itu dimulai. Tentang satu hal sebelum dia menjawab beberapa pertanyaan, gadis yang biasa dipanggil Aira ini ingin menyampaikan sesuatu.
Asing adalah awal dari segalanya, satu hal yang ia kira paling tidak penting sedunia adalah asing. Namun, dia jatuh cinta pada hal asing itu. Dia mencintai satu hal asing tadi, dengan cara paling bodoh. Satu hal asing ini, bernama Agha Shankara.
Dia ingin menjadi lebih dekat, ia ingin menjadi lebih akrab, ia ingin membuat Agha yang mendekap hangat dalam mimpinya, menjadi nyata.
Lalu, mari kita mulai kisah ini dengan melihat beberapa jawaban yang sudah dia siapkan sebelumnya. Jawaban dari Aira dan Agha tentang satu hal berharga di masa lalu.
Q : "Apa yang akan kamu lakukan, seandainya kamu bisa time travel ke masa lalu?" A : "Nggak ada-ah, mungkin satu hal ini. Aku ingin memperbaiki caraku mencintainya. Cara paling sederhana mencintai manusia, do'a." - Aira A : "Menemukannya lebih cepat, kemudian memeluknya." - Agha
Q : "Apa yang paling kamu sesali di masa lalu?" A : "Menjauhinya selama satu bulan. Saat itu aku tau, yang aku siksa bukan dia yang tidak mencintaiku, tapi aku menyiksa diriku sendiri." - Aira A : "Cara pandangku terhadapnya. Sesalku hanya satu, ketika aku mengatakan satu kalimat buruk terhadapnya-'kamu benalu.' Padahal, jauh di dalam hati dan egoisku, aku ingin mengatakan satu kalimat ini untuknya-'aku juga mencintaimu.'" - Agha
Q : "Bagaimana caramu mengatasi perasaan merepotkan bernama rindu?" A : "Datang ke rumahnya, izin bertamu, lalu menyampaikan rindu." - Aira A : "Marah-marah." - Agha
Q : "Kalimat apa yang ingin kamu sampaikan pada orang-orang berharga, yang sekarang tinggal dalam kenangan masa lalumu?" A : "Maafkan aku, karena masih mencintaimu. Dan maafkan aku, karena menyerah untukmu." - Aira A : "Maaf, karena terlambat menyadari betapa berharganya kamu, yang sudi mencintaiku." - Agha
Alasan Aira menyukainya dapat dikatakan aneh, sekaligus mendebarkan. Seperti hujan yang turun di musim panas. Entah itu kemunculan pelangi, atau bau debu halus setelah diguyur hujan.
Masa lalu yang Aira kira akan kelabu, ternyata menjadi warna baru saat dia kembali dalam pelukannya.
Kisah yang begitu singkat ini, Aira ingin merangkumnya dalam barisan kalimat bernama sajak. Untuk satu nama yang tidak terduga, Aira memiliki selembar surat cinta untuk lelaki itu baca. Dalam barisan-barisan kata bermakna baginya, semoga lelaki itu juga memahami perasaannya.
Jatuh padamu, itu bukan kuasaku. Perasaanku nyaris buta saat mengetahuinya Dada yang mungkin berdebar berlebihan, Senyum yang mungkin mekar secantik mawar Aku tidak pernah mengira sebelumnya, Bahwa kamu akan menjadi penyebabnya
Setelah patah, aku kira akan kembali patah. Setelah terluka, aku kira akan bertambah sakit Namun akhirnya, yang patah mulai tumbuh Yang sakit mulai sembuh Karenamu, satu nama yang tidak pernah aku kira sebelumnya.
🍄🍄🍄🍄
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🍄🍄🍄🍄
Hallo guys, bosen ya sama aku?🤣
Ini aku bawa cerita baru lagi, nih.
Mau tanya, alasan termudah kalian jatuh cinta itu bagaimana?
Sama'kah kaya si Aira ini? Atau lebih konyol lagi? Wkwkwk
Jangan lupa di support teroos ya guys, ayayu🖤
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
