Akhirnya mereka sampai di restoran yang sudah Alvaro pesan. Dengan penuh karisma Alvaro turun dari mobil dan membukakan pintu penumpang kemudian memegang tangan gadis itu lalu mereka berjalan bersama memasuki restoran tersebut.
Kedatangan mereka lansung di sambut ramah oleh pelayan disana.
Al menarik kursi untuk Alena duduki setalah gadis itu duduk barulah Al duduk di depan Alena.Tanpa memesan makanan para pelayan lansung menyiapkan menu terbaik mereka. Kemudian menghidangkan nya di meja pasutri tersebut.
"Terimakasih" ujar Al kepada pelayan yang sudah mengantarkan makanan mereka.
"Al kok disini sepi banget?"
"Ga tau mungkin pada malas keluar kali" jawab Alvaro
"Iya kali ya" Alena membenarkan ucapan Alvaro.
"Yaudah sekarang mari makan" ajak Alvaro
Mereka berdua makan dengan khidmat dan sesekali diselingi obrolan dan candaan serta gombalan receh dari Alvaro
Usai makan mereka keluar dari restoran dan tentunya sudah dibayar oleh Al.
Kali ini Al membawa Alena ke taman kota. Disana ada penjual martabak yang terkenal dengan kelezatannya.
"Masih mau martabak?" Tanya Al
"Iya Mau" jawab Alena antusias
"Tunggu sebentar ya, gue pesenin"
"Iya Al"
Alvaro pergi memesan martabak yang diinginkan oleh Alena. Dengan sabar cowok itu mengantri untuk mendapatkan martabak tersebut dan setelah 20 menit akhirnya martabak pesanannya siap.
Ia membawa martabak tersebut kehadapan Alena.
"Nih martabak nya! Sorry lama soalnya harus ngantri"
"Gapapa Al, aku seneng banget kamu Uda banyak berubah" tutur Alena penuh senyum tulus
Al membalas senyuman manis Alena tak lupa tangannya mengelus pelan rambut cewek itu.
"Na, ada yang mau gue omongin sama Lo"
Kebetulan suasana taman tidak terlalu ramai dan bising.
"Apaan" tanya nya sambil menikmati satu potong martabak
"Dengerin gue ya, apapun yang terjadi nanti gue mohon Lo percaya sama gue. Hanya itu. Cukup Lo percaya dan semua nya ga bakal hancur"
"Maksudnya?" Tanya Alena tak mengerti
"Pokoknya gue minta Lo selalu
Percaya sama gue. Karena gue ga yakin kalau rumah tangga kita bakal baik-baik aja Na""Emang bakal terjadi apaan si?" Alena mulai kepo dan berhenti mengunyah
Makanannya."Hal yang paling penting dalam sebuah hubungan itu adalah kepercayaan Na, jadi kita harus selalu saling percaya apapun yang terjadi, ok?!"
"Iya iya aku pasti akan selalu percaya kok sama kamu"
"Good girl" Al menepuk-nepuk kepala Alena sayang.
🔥🔥🔥🔥
Setelah tadi mereka berhenti di taman kota, pasutri tersebut tak lansung pulang. Al mengajak Alena berjalan-jalan keliling kota. Dan melihat istrinya yang sudah tertidur Alvaro memutuskan untuk pulang.
Cup
Alvaro mengecup dalam kening sang istri kemudian melepas seatbelt nya dan juga seat belt sang istri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad husband ( TERBIT)
Roman pour AdolescentsPRIVATE ACAK!!! FOLLOW DULU SEBELUM BACA!! CERITA DEWASA!!! YANG DI BAWAH UMUR MINGGIR!!! "cih.... siapa Lo ngaku-ngaku hamil anak gue. Dasar cewek murahan. Itu bukan anak gue atau jangan-jangan itu anak dari pria hidung belang yang sering nyewa l...