Bad husband ( TERBIT)

chapter 41

Happy reading

Sorry kalau banyak typo

Sudah seminggu berlalu kejadian Alena yang mengamuk di kantin. Dan selama seminggu pula Amora tidak membuat keributan. Alena sempat heran mengapa tiba-tiba gadis itu tak merecoki Alvaro tapi sudahlah lagian lebih bagus seperti itu.

Al dan Alena berjalan beriringan menuju parkiran. Bel pulang baru berbunyi 10 menit yang lalu. Dan seperti biasa Alvaro membukakan pintu penumpang untuk Alena dan gadis itu lansung masuk ke mobil  dan akan menutup pintu namun terhenti karena kedatangan bibit pelakor di dekat mereka.

"Al, anterin gue pulang ya" mohon Amora ke Alvaro yang akan masuk ke kursi kemudi.

"Tumben, emang supir Lo mana?"

"Tadi supir gue nelpon kalau mobil mogok dan kemungkinan ga bisa jemput gue Al" ujar Amora dengan memasang muka melasnya.

"Al cepetan aku udah ngantuk" ujar Alena dari dalam tak menyadari kedatangan Amora.

Alvaro merasa tak tega melihat Amora tidak ada yang menjemput dan akhirnya ia mengiyakan permintaan sahabat nya itu.

"Yaudah masuk !"

Sontak Amora tersenyum lebar. Dan dengan santai membuka pintu penumpang. Alena yang sempat memejamkan mata kembali melek saat mendengar suara pintu belakang yang ditutup.

Shit

"Woi dedemit ngapain Lo di mobil suami gue!? Gue Uda seneng Lo ga gangguin suami gue lah ini bisa-bisanya Lo duduk disitu" semprot Alena galak

Alvaro lansung mengusap lembut rambut istrinya. Ia yakin cara ini ampuh untuk meredakan emosi bumil tersebut.

"Na, tadi dia minta tolong anterin karena supirnya ga bisa ngejemput, mobilnya mogok" ujar Al menjelaskan

"Halah!, Aku ga percaya. Aku yakin itu cuman alasan dia doang"

"Nana ga boleh git—"

"HEH! Asal Lo tau ya, Gue juga ogah kali satu mobil sama Lo! Kalau bukan karena terpaksa gue ga bakal mau!" Balas Amora sinis

"Sok-sok an ngelak Lo ud—"

"KALIAN MAU SAMPAI KAPAN BERANTEM!?" sentak Alvaro yang lansung membuat keduanya terdiam.
Alena mengerucutkan bibirnya dan menatap sinis Amora.

"CK, cewek gatel!" Ujar Alena

"Buruan jalan aku udah capek banget ini!" Sambung Alena dan memejamkan matanya.

Alvaro lansung menyalakan mobilnya dan melaju dengan kecepatan sedang. Sesekali ia menatap istrinya yang sedang tertidur pulas di samping nya. Tangannya terulur untuk mengelus sayang rambut sang istri dan itu semua tak lepas dari pandangan Amora.

"Cih, apaan sih Al ngelus - ngelus kepala tu cewek sarap" batin Amora mengejek

Cittt

Akhirnya mereka sampai di halaman rumah Amora, ternyata gadis itu masih tinggal di rumah lamanya. Ia keluar tanda menghargai gadis itu yang sudah keluar dari mobil dan mengantarkan Amora ke depan gerbang rumah cewek itu.

Al sengaja tak membangunkan Alena karena tak tega melihat wajah gadis itu yang pulas sekali saat tidur.

"Makasih ya Al udah nganterin gue" ujar Amora dengan senyum manisnya

"Santai aja Ra, Lo kan sahabat gue"

"Eh Al kapan-kapan Lo main dong ke rumah, gue bosan soalnya ga ada teman hehehe"