chapter 43

14.6K 886 483
                                        

Selamat membaca sayang.....

MAAF KALAU MASIH BANYAK TYPO














Setelah percintaan panas yang mereka lalui kemarin,semua kembali membaik. kini pasutri tersebut sedang duduk di kantin sekolah karena istirahat.

Al dengan telaten menyuapi makanan ke mulut Alena.

"Makan yang banyak biar si cebong ga kelaparan"

Alena merespon dengan anggukan ia menguyah makanannya dengan fokus memainkan game yang ada di ponselnya.

Kedua curut Alvaro belum datang juga. Dan Al membiarkan saja, toh dia juga hanya fokus dengan istrinya.

"Al udah, aku kenyang" ucap Alena menahan suapan yang disodorkan Alvaro

"Sayang Na, tiga suap lagi ni"

"Ga mau, kamu aja yang makan!"

Alvaro mendengus tapi tetap memakan makanan tersebut. Setelah itu ia membukakan tutup botol minuman dan menyodorkan ke Alena dan lansung di terima gadis itu.

Setelah mereka selesai makan Alvaro mengajak Alena ke rooftop sekolah. Mereka beriringan dengan tangan yang saling bertautan.

"Al, kita ngapain si ke rooftop?, Bentar lagi bel Loh!"

"CK, Udah tenang aja, gue tanggung jawab"

Setelah itu mereka hanya fokus menuju rooftop dan akhirnya sampai.

Brak

Pintu rooftop terbuka kencang karena di banting. Seseorang keluar dari sana dengan wajah yang penuh amarah dan jika diteliti mata seseorang tersebut mulai berair.

"Amora! Lo kenapa?" Al menahan tangan Amora yang ingin turun kebawah

"AWAS!!" Sentak Amora

Setelah menghempaskan tangan alvaro, Amora berlari turun kebawah. Alvaro dan Alena dibuat bingung dengan gadis itu. Lebih tepatnya hanya Al yang bingung karena Alena hanya cuek bebek saja.

Kemudian rasa  bingung Al bertambah saat melihat Dean yang muncul dengan raut frustasi dan rambut acak-acakan. Al menatap curiga sahabatnya itu.

"Lo apain Amora?!" Tanya Al dingin

"Sorry Al, tapi ini bukan urusan Lo"jawab Dean tak kalah dingin dan berlalu begitu saja.

Bugh

Alvaro menumpahkan kekesalan nya dengan menonjok tembok depan. Berani-berani nya kedua orang itu mengabaikan ucapannya.

"Udah Al, tangan kamu jadi sakit kan" ujar Alena mengomel.

"Lagian benar kata Dean kalau itu bukan urusan kamu!"

"Alena!" Ucap Al penuh penekanan, terlihat sekali kalau Al tak terima dengan ucapan Alena

"Kan aku memang bener Al, dia itu cuman sahabat kamu! Jangan karena rasa sayang yang kamu bilang sebatas sahabat itu membuat rumah tangga kita hancur!" Sentak Alena kemudian ia pergi meninggalkan Alvaro, Alena sudah terlanjur kesal.

Alvaro dibuat pusing. Bukan ini yang ia inginkan. Ia hanya ingin membantu sahabatnya saja, apa itu salah?. Cowok itu duduk di kursi usang yang ada di sana. Lalu menatap lurus ke depan seolah memikirkan sesuatu.

"Gue kenapa sih?" Monolog Alvaro

🔥🔥🔥🔥

Mode ngambek Alena terus berlanjut hingga pulang sekolah. Kemarahan gadis itu semakin bertambah karena Amora kembali ikut nebeng pulang dengan mereka. Alena sudah melarang tetapi Alvaro tetap mengiyakan permintaan calon pelakor tersebut.

Bad husband ( TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang