Afwan, kalau lama banget updatenya. Biasanya juga lama sih hehe.
Sebenarnya Key lagi sakit hehe, tapi Key tetep bakal update kok 💪.
Gausah tanya deh sakit apa, pasti juga udah tau kalau bulan februari ini adalah bulan meriang sedunia. Huft,Kini Izar sudah selesai diperiksa oleh Dokter Rifki. Ia juga sudah diberikan resep obat, dan diperingatkan agar tidak mencoba makan makanan yang terlalu pedas lagi. Izar hanya mengangguk mengerti, lalu Rifki dan yang lainnya keluar dari kamar.
"Ning, kapan lulusannya?" tanya Rifki.
"Jangan panggil 'Ning' lah Kak, kan Kakak udah alumi." Ujar Maira merasa tak enak dengan panggilan Rifki. Sedangkan Rifki hanya terkekeh.
"Iya, kapan lulusannya Ira?" tanya Rifki.
"Bentar lagi sih Kak, bulan depan juga bakal ujian. Eum ... emang kenapa?"
"Janji sama gue ya Ra, gue besok harus pergi ke Bandung. Ya meskipun ga terlalu jauh, tapi lo harus janji sama gue kalau waktu gue ke sini lagi lo masih singel." Ucap Rifki sambil menatap Maira dengan tatapan serius.
"Astagfirullah zina Kak," ujar Maira sambil mengalihkan perhatiannya karena sendari tadi Rifki terus menatapnya.
"Astagfirullah, maaf Ra, ga sadar."
"Jadi, gimana?" tanya Rifki.
"I-iya,"
"Asal kakak tau, dari dulu aku sudah mengagumi kakak." Batin Maira.
"Emang kenapa kalau nanti waktu dokter ke sini, Ning udah ada pasangan?" sial sekali, mereka lupa jika ada Aisyah di sini.
"Em ... gapapa sih, kalau gitu gue pamit dulu ya Ra. Assalamualaikum,"
"Eh tapi kan ini udah malem. Ga di sini aja dulu? Ada kamar kosong kok."
"Engak deh makasih, besok kan gue mau langsung berangkat. Oh iya, sampein salam buat Kyai ya,"
Maira hanya mengangguk. "Yaudah kalau gitu hati-hati. Waalaikumsalam," jawab Maira dengan senyum kecil di balik cadarnya.
"Dih songgong banget ga ucap salam sama Aisyah!"
"Eh iya, pamit dulu ya Syah, assalamualaikum."
"Waalaikumsalam, byeee. Makasih udah obatin gus Izar." Jawab Aisyah seraya melambaikan tangannya dan tersenyum manis.
"Oh iya Ning, kalau gitu Aisyah juga pamit ke asrama ya. Udah malem soalnya."
"Eh, kenapa ga tidur di Ndalem aja? Udah malem lhoh, gabaik perempuan keluar sendiri."
"Ta-tapi Ning-"
"Udah, di sini aja ya. Biar Izar cepet sembuh haha,"
"Apa hubungannya sama Aisyah?"
"Gapapa, udah masuk aja. Kamu tidur di kamar yang deket dapur ya?" tanya Maira dan Aisyah hanya mengangguk.
🦋🦋🦋🦋
"Pagi Zaky ...." Ucap Bella dengan senyum manisnya. Kini ia sedang berkunjung ke kelas Zaky. Kelas mereka memang terpisah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Salat Tarawih [END]
Novela JuvenilDefinisi salat tarawih, bukan siapa yang datang lebih awal, tetapi siapa yang mampu bertahan hingga akhir. Pertama masuk, sudah disuguhi pemandangan yang menjengkelkan. Melihat anak Pak Kiai yang memakai cadar, ia sangat tidak suka. Pendapat Zaky, o...