U. K. S ° 33

18.7K 1.1K 30
                                    

Mungkin ini yang dinamakan karma, karna. Telah menyepelekan Hati yang nyatanya telah diterobos oleh sang pemilik sesungguhnya. -Ana

Happy reading

Para inti UKS Berbondong bondong menuju Kantin akibat haus, Lapar, lemah, letih, lesu letoy serta Loyo tak kuasa menahan godaan syaiton yang terpampang jelas di depan mata nya berbagai macam hidangan sajian makanan di Kantin.

"Subhanallah surga dunia, kayak nya Gue kudu beli banyak makanan asyu " pekik Septihan tak tahan dengan banyak nya makanan di kantin.

"Lu kayak gak pernah liat makanan aja Sep " ucap Gala heran

"Udah ayo Gal ikut Gue pesen makanan buruan!ntar keburu abiss " ucap Septihan yang langsung menyeret Gala untuk ikut dengan nya.

Sedangkan Aga, Dewa, dan sang Boss berjalan menuju meja keramat mereka namun bedanya Angel dkk ikut duduk bersama mereka membuat beberapa siswa siswi berbisik tentang itu. Namun tak indahkan oleh sang empu sebab ini bukan kemauan nya. 

"Kenapa kita gak duduk pisah aja sih, banyak yang liatin lohh " dumel Wina risih

"Iya yah, mereka kayak mau nelen Angel " ucap Angel polos

"Uah gapapa, sini aja kalian udah masuk jadi bagian anggota UKS yang harus dijaga jadi jangan jauh jauh dari kita " ucap Aga santai . Membuat Angel dkk mau tak mau mengangguk .

" Gal, Lo pesen bakso, Gue mau pesen mie ayam oke " ucap Septihan pada Gala

"Iya " ucap Gala yang kemudian antri memesan bakso . Sedangkan Septihan sudah ngacir duluan ke tempat antrian mie ayam.

Dewi fortuna berpihak padanya ia dipertemukan oleh sosok bidadari cantik yaitu Bu Ana.

"Ekhem, pagi cantik sendirian aja neng " ucap Septihan nyengir .

Bu Ana yang sudah hafal oleh bau parfum khas milik Septihan pun hanya berdehem pelan tak berani menengok karna Septihan terlihat seksi dengan keringat yang membanjiri tubuhnya, rambutnya yang basah, wajahnya yang berkeringat menambah kesan eksotik dalam fikiran Bu Ana, buru buru ia enyahkan pikiran kotor itu, namun jujur. Perlahan lahan ia mulai menerima kehadiran Septihan yang selalu menghampiri dan menganggunya.

"Ini bu pesenan nya " ucap penjual mie ayam.

"Makasih Pak " ucap Bu Ana ramah kemudian memberikan uang dan segera pergi dari sana.

"Pak Saya pesen mie ayam 4 ya " ucap Septihan sembari menengok mencari dimana letak Bu Ana berada , ternyata bu Ana berada di posisi meja yang paling dekat dekat dengan Inti UKS .

"Ini mas " ucap Penjual mie

"Ini pak uang nya " ucap Septihan

Kemudian Septihan menghampiri meja teman nya dan menyerahkan mie ayam satu persatu.

"Niih, Gue traktir karna Gue baik dan tidak sombong jadi Gue butuh ucapan cepet " ucap Septihan sedikit memaksa.

"Hm makasih " ucap Aga ketus

"Yayaya " ucap Septihan dengan nada sombong membuat Aga memutar bola mata nya malas.

UNIT KILLER SAVAGE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang