Rezivel [ TAMAT ]

Dua Puluh Tuju

"assalamualaikum bunda" ucap vanca
"waalaikumsalam vanca kamu kemana ja bunda kagen  sama kamu kemana aja sekarang jarang baget main ke sini" ucap bundanya rehan sambil memeluk vanca
" maaf bunda akhir-akhir ini tugas vanca bayak baget jadi engga bisa main ke sini dlu" ucap vanca

"ya udh engga papa sini duduk dlu" ucap bundanya rehan kemudian mereka pun dusuk di ruang tamu
"ouh y bun ayah mana" tanya vanca
" ayah masih di kantor bentar lagi pulang ouh y bunda sampai lupa bunda baru membuat kue ke sukaan vanca lo" ucap bunda

" ihhh bunda perhatian baget deh tau aja vanca kagen kue buatan bunda" ucap vanca
"ya udh bunda ambilin dlu" ucap bunda yg berjalan ke arah dapur mengambil kue dan membuat minuman untuk vanca dan sesudah iti bunda menghampiri vanca
Setelah itu mereka pun berbincang-bicang cukup lama dan engga lama kemudian rehan pun pulang dan jagan lupa teman-temannya juga main ke rumah rehan di situ aira pun iku

"assalamualaikum bun" ucap rehan yg sedang memasuki rumah dan dia melihat vanca yang ada di situ dan teman-teman rehan dan aira dan juga abngnya vanca pun kaget apa Yang di ucapin aira tadi ternyata engga main-main
"waalaikumsalam salam ouh ya sini masuk duduk bentar bunda ambilin minum dlu" ucap bunda rehan yg berdiri untuk mengambilkan minuman buat temen" bya rehan

" ngapain lo kesini" ketus rehan
" lo engga pikun kan apa yg gue ucapin tadi di sekolahan gue belum bilang sama bunda lo gue sedang menunggu ayah pulang dan gue akan katakan semuanya" jawab vanca santai
Rahan rehan pun mengeras mendengar ucapan vanca

" assalamualaikum ayah pulang" ucap ayah rehan
"waalaikumsalam sama" jawab mereka
" assalamualaikum ayah baru pulang sini duduk dlu yah soalnya menantu kesayangan ayah baru dateng" ucap bundanya rehan yg sedang membawa minum kemudian di berikan ke pada teman-temannya rehan

Ayag rehan pun duduk di dekat vanca karana apa ayah rehan sangat menyayangi vanca dia senang kalau vanca berkunjung di sini sudah lama vanca engga kesini
"kemana aja nih mantu ayah sekarang jarang kesini ayah kagen kamu lo" ucap ayah rehan yang memeluk vanca

" maafin mantu ayah yg cantik ini ya soalnya bayak tugas yg di kasih guru samapi engga sempet main ke sini lagi" jawab vanca
" ayah maafin mana bisa ayah marah sama menantu ayah yg suoer cantik ini" kekah ayah rehan yg mengelus rambut vanca

" ouh y yah bun ada yang mau vanca bicarakan" ucap vanca yg membuat rehan, zevan dan aira was was di situ rega dan gara cuma diem memperhatikan dan mendengarkan saja
" mantu ayah mau bicara apa hm" ucap ayah rehan
" iy nih mau bicara apa kayaknya serius baget" ucap bundanya rehan