Chapter 19

4.2K 504 49
                                    

© Skylopersian
Écarlates | 07.03.2022













Jaemin membawa tubuh Kun ke dekat pohon dan mulai berlari mencari Sangwoo, sementara Lucas dan Rojin saling bertarung. Tidak ada yang berani ikut campur, ketika melihat pertempuran antara Alpha dan Beta itu terjadi. Lucas mengawasi gerakan pria itu, sementara Rojin tetap berdiri di sana sambil melontarkan omong kosong. 

"Ayo bodoh, coba bunuh aku! Apakah kau takut untuk mencobanya?" tantangnya, Lucas seketika menyeringai.

"Tentu aku tidak takut padamu otak udang. Kau hanyalah seonggok sampah yang siap di buang!" Jawab Lucas, pria tampan itu tersenyum miring.

"APA KATAMU?!" geram Rojin, mata pria itu melebar saat Lucas memanggilnya otak udang dan seonggok sampah.

Lucas tidak membalasnya karena ia tidak peduli, saat ini ia fokus memikirkan bagaimana caranya mengalahkan Beta itu.

Rojin mencoba untuk menerkam Lucas, tapi pria tampan itu berhasil menghindarinya dengan cepat karena ia dalam wujud manusianya. Lucas kemudian dengan cepat membalas, ia menebas kaki Beta dengan pedangnya. Banyak darah keluar dari kaki pria itu, Rojin pun merintih kecil.

"Hanya segitu kemampuanmu? Dasar lemah! Lebih baik kau jadi Omega saja" Lucas tertawa keras, Rojin menggeram marah.

Pria itu kembali mencoba menyerang lagi tetapi ia terlambat, Lucas melakukan gerakan cepat lainnya. Pria tampan itu menebas leher lawannya hingga membuatnya putus, membuat darah tumpah ke mana-mana dan kepala pria itu terjatuh di dekat kakinya.

Pria itu tergeletak di tanah tak bernyawa dan Lucas mengangkat tinggi pedangnya yang berlumuran darah, yang menandakan dia telah memenangkan pertempuran.





-_-_-_-_-_- Ecarlates -_-_-_-_-_-







Jeno menghindari serangan musuh, ia membunuh musuh dengan cepat setiap kali ia berhenti ketika diserang. Akhirnya ia melihat Kwon Sangwoo, pria itu hanya berada di barisan paling belakang menyaksikan pertempuran itu terjadi. Jeno berpikir itu terasa sangat aneh, karena ia melihat seorang Alpha hanya duduk dan menunggu. 

"Kwon Sangwoo! Kemari dan lawan aku!" teriak Jeno.

Sangwoo menyeringai kejam, Jeno kemudian tahu ada sesuatu yang tidak beres. Pria kejam itu pasti merencanakan sesuatu dan itu tidak baik.

Jeno perlu berhati-hati agar tidak kehilangan fokusnya, Sangwoo kemudian mendekat dan dia akhirnya berubah ke bentuk serigalanya besarnya begitu juga dengan Jeno.

Kedua Alpha itu sekarang berdiri berhadapan, seketika para prajurit berhenti berkelahi. Lucas dan Mark kemudian muncul dan berdiri tepat di samping Jeno.

Lucas dengan bangga melempar kepala Rojin di hadapan Sangwoo, untuk menunjukkan bahwa dia telah mengalahkan Rojin. Pria tampan itu menyeringai kejam di hadapan Sangwoo.

"Kau mungkin telah membunuh Beta ku, tapi aku tidak akan pernah kehilangan hasratku untuk membunuh pemimpinmu" ucapnya tersenyum remeh.

"Kita lihat saja nanti!" ucap Jeno menggeram.

Pria tampan itu siap menerkam Sangwoo dan mengakhiri perang ini untuk selamanya. Tapi ia tahu ada sesuatu yang tidak beres dengan Sangwoo karena ia mungkin merencanakan sesuatu. 

"Kau sungguh yakin sekali ya" Sangwoo menyeringai tajam.

Sangwoo langsung menyerang Jeno, ia mencoba untuk mencakarnya tetapi pria tampan itu mampu mengelak dan menerkam balik. Jeno menggigit telinganya dan membanting tubuh pria kejam itu ke tanah.

Écarlates [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang