21. Tentang tata

173 41 22
                                    


Sesuai judul nih, aku mau buat kalian penasaran sama sosok tata ^-^

Menurut kalian tata baik atau jahat sih?

Coba tulis jawabannya disini 👉🏻

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN! KALO GAK, AUTHOR MAU GANTUNGIN CERITANYA!

TITIK TIDAC PAKE COMA, OKE😉

HAPPY READING 💚


***

Seminggu berlalu......

"Selamat siang!" Seorang guru masuk kedalam ruang kelas.

"Siang buk!" Jawab siswa serempak.

"Panas buk!" Timpal Devan sambil mengipasi wajahnya menggunakan telapak tangannya.

"Ayo semangat dong! Hari ini kalian terakhir ujian," ucap guru itu menyemangati.

"Ngokey deh," sahut Devan sambil mengacungkan ibu jarinya.

Sesi ujian nasional dimulai, para siswa mulai menggaruk-garuk kepalanya tak mengerti bagaimana caranya menjawab soal-soal ini.

Berbeda dengan El dan Azka yang terlihat serius mengerjakan soal berisi angka-angka yang berbaris, menghitung dan menjumlah kan nya sesuai rumus.

Hingga 60 menit kemudian, waktu mengerjakan sudah selesai. Para siswa menghela nafas panjang nya dan mulai meninggalkan ruang kelas.

"Kumpul dulu yok!" Ajak Devan sambil menggandeng Dora.

"Boleh deh," jawab Azka. "Bentar gue ke toilet dulu!" Timpalnya, lalu melenggang pergi.

"KITA TUNGGU DI PARKIRAN YA! KA," pekik Dora. Entah Azka mendengar atau tidak, ia cepat sekali berlalu.

Azka mempercepat langkahnya menuju toilet untuk menuntaskan panggilan alam nya, setelah selesai ia berniat untuk menghampiri temannya ditempat parkir.

Namun, samar-samar ia mendengar suara yang tak asing ditelinga nya. Semakin jelas saat ia melihat sosok gadis yang berdiri membelakangi nya dengan telfon genggam yang menempel di daun telinga gadis itu.

"Aku mau rencananya dipercepat pah!" Ucap gadis itu dengan nada tak ingin dibantah.

"Aku gak mau tau! Aku mau mereka mati!" Timpalnya dengan menekan kalimat diakhir nya.

Terdengar suara bentakan dari sebrang suara yang membuat gadis itu kesal dengan mematikan panggilan suara itu, Azka bersembunyi dibalik dinding sebelum gadis itu membalikkan tubuhnya.

Gadis itu menormalkan ekspresinya dan pergi dari tempat itu, sedangkan Azka dari kejauhan menatap Tata dengan arti yang sulit dijelaskan. Azka bertanya tanya pada diri nya siapa yang dimaksud tata tadi? Apa motif nya ingin membunuh seseorang? Apakah Tata selama ini mempunyai musuh?

Benar, gadis yang Azka lihat itu adalah tata sahabatnya! 

***

"Azka mana dah, lama amat!" Gerutu Dora sambil celingak-celinguk.

Devan dan El hanya diam, tanpa menyahuti perkataan Dora yang jika di jawab bisa beleber kemana-mana. Tak sengaja ekor mata El menangkap sesosok gadis yang berjalan ke arahnya, saat ia menoleh gadis itu tersenyum.

"Hai, kalian ngapain?" Sapa gadis itu dengan wajah ramah.

"Berak!" Ketus Dora dengan melotot kan matanya.

Married With CousinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang