[on going]
Menginjak dunia perkulihan membuat Maura harus berpindah tempat tinggal. Sayangnya dia harus mengalah terhadap orangtuanya dan menetap di rumah sepupunya itu. Padahal dia sudah berulangkali memohon untuk diperbolehkan mencari kos sendiri...
"Dih, jadi cowok tu gausah galak-galak, ngeliatinnya biasa aja dong! Dipikir gue bakal takut apa sama lo?" -Maura-
"Ini cewek emang ngeselin banget ya, gaada sopan santunnya. Pengen gue usir aja dari rumah." -Jihoon-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Maura- Bilangnya sih gatakut sama Jihoon, giliran dideketin langsung panas dingin sekujur tubuh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Jihoon- Bilangnya si males sama yang namanya Maura, tapi kalo lagi dirumah kok berduaan terus?
~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Juna- "Gue sekarang berasa punya adek cewek semenjak Maura tinggal di rumah." Gapernah manggil Jihoon 'abang' soalnya aneh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~
Halo, akhirnya setelah sekian lama aku berani juga ngepublish ni cerita. Aku mulai dari pengenalan tokoh dulu ya, karena mereka bertiga tokoh yang amat sangat penting. Nanti karakter tokoh akan bertambah seiring berjalannya cerita. Thankyou
