19. Fans Fanatik

16.6K 1K 36
                                    

Tidak ada hubungan apa-apa namun bersikap seolah mereka berhubungan

-nonanori
-
-
-

Saat ini Yuranne sedang bersiap-siap untuk ke sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat ini Yuranne sedang bersiap-siap untuk ke sekolah. Dia sedikit deg-degan karena seluruh murid Galaksa- bahkan bukan hanya Galaksa yang sudah tau dia kekasih Ketua AXEBRA.

Dia takut fans Nathan akan merundungnya. Karena fans Nathan sangat fanatik, bahkan mereka tidak ada hubungan dengan Nathan, Nathan tahu mereka saja belum tentu. Jadi, untuk apa mereka marah jika idola mereka memiliki kekasih?

Tak menghiraukan pikiran-pikiran buruknya, Yuranne langsung keluar dan ikut sarapan bersama kedua orangtuanya.

Saat sudah keluar, Yuranne membeku sesaat. Disana terlihat ada Nathan yang duduk dimeja makan bersama kedua orangtuanya.

"Kenapa diem, Yuranne?" tanya Kirana.

"A-ah nggapapa, Bu." jawab Yuranne dan langsung duduk disamping Nathan.

Dilihatnya Nathan sebentar, lalu melihat ke arah piring Nathan. Tak ada lauk apapun.

"Kak Niel ngga makan?" tanya Yuranne.

Nathan menaikan alisnya, seketika dagu Nathan menunjuk ke arah Yuranne dan mengarahkan ke arah lauk-pauk yang ada.

Yuranne mengernyit bingung. Setelah mencernanya pelan, Yuranne paham. Nathan ingin diambilkan.

Yuranne tersenyum pelan, "Kakak mau aku ambilin?" tanya Yuranne yang diangguki Nathan.

"Ya udah, sini piringnya."

Nathan langsung menyingkirkan piringnya lalu mengarahkannya ke arah Yuranne.

"Kak Niel mau lauk apa?" tanya Yuranne.

"Terserah Lo." jawab Nathan.

Yuranne langsung mengangguk dan mengambilkan Nathan ikan dan sayur.

"Makan yang banyak, Kak. Biar makin kuat buat jaga aku." ucap Yuranne tersenyum sambil mengangkat salah satu tangannya membentuk tanda kuat.

Nathan tersenyum tipis, "Walaupun makan dikit, gue tetep kuat buat jaga tuan putri," ucap Nathan sambil mengacak rambut Yuranne.

"Ihh kak, berantakan." sungut Yuranne sambil membenahi rambut nya.

Rendy dan Kirana yang melihat keromantisan merekapun tersenyum tipis. Yurane mereka sudah besar, sudah bisa memilih orang yang tepat.

"Ekhm, sampai kapan kalian mau romantisan di depan Ayah sama Ibu?" tanya Kirana dengan nada menyindir. Namun mata nya tersirat godaan.

Yuranne hanya cengengesan, dan Nathan hanya menatap mereka dengan datar seperti biasanya. Dia sudah tidak berusaha menarik perhatian mereka dengan sikap ramahnya seperti dulu pertama kali kesini. Dia ingin mereka menerimanya dengan apa ada sifat dan sikapnya.

NATHANIEL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang