Chapter 77

1.9K 73 3
                                    

Satu tahun, tujuh bulan telah berlalu, Zoe sudah membuka toko buku yang lumayan besar dan terkenal, ia bekerjasama dengan perusahaan ayahnya. Hubungan Zoe dan Alvarez semakin tidak jelas. Zoe juga sudah jarang menemui bunda akhir akhir ini. Tapi yang Zoe dengar Alvarez akan pulang tak lama lagi. Apa yang perlu Zoe harapkan? Rasanya ia muak dengan Alvarez, sering sekali mempermainkan hatinya.

Berbeda dengan Febby dan Arkan yang hubungan nya semakin hari  semakin dekat, kabarnya mereka berdua juga akan melaksanakan pertunangan sebentar lagi. Febby membantu pekerjaan ayahnya, sedangkan Arkan sudah menjalankan bisnisnya sendiri, yaitu toko sepatu yang awalnya kegiatan iseng yang dilakukannya dengan Daffa, tapi siapa sangka bisnisnya akan seramai sekarang.

Dan dengan Daffa, ia masih tetap belum menemukan cinta sejatinya. Masih sendiri hingga sekarang, apalagi ia sibuk mengurusi bisnisnya dan bisnis keluarganya.

Radit? Rupanya ia sudah menjadi dokter di salah satu rumah sakit. Dan sudah bertunangan dengan Anggia, tetangganya. Daffa yang mendengar itu awalnya tidak terima, tapi apa boleh buat? Selagi Anggia bahagia kan?

Bersyukur nya mereka, menjadi orang yang sukses bersama-sama. Ah entahlah dengan Alvarez, tidak ada yang tahu.

✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨

"Ayahh, udah malem tidurrrr"suruhnya.
"Bentar lagi, nanggung"balasnya tanpa menoleh sedikitpun.
"Ihhh, baru sembuh kemarin"
"Iya iyaa, ini mau tidur" Zoe yang mendengar itu tersenyum lebar.

Zoe mengantarkan ayahnya ke kamar, setelah itu ia sendiri pergi ke dapur, mengambil camilan untuk menemaninya menonton drama.

"want the good and the bad, everything in between
gotta cure my curiosity
yeah
I'd spend ten thousand hours and ten thousand more
if that's what it takes to learn that sweet heart of yours
And I might never get there, but I'm gonna try
If it's ten thousand hours or the rest of my life
I'm gonna love you"

Zoe bergumam kecil menyanyikan lagu itu.

Ting

Baru saja membuka laptop, handphone berbunyi.

Daffa
Udah tidur?

Me
Belum, knapa?

Daffa
Mau ke apart gue ga?

Me
Ngapain?

Daffa
Gue pusing😁

Me
Makanyaa istirahat 😒
Bentar gue otw

Daffa
Makasihhhh 😘

Zoe menggerutu dalam hati memarahi Daffa. Tidak jarang Zoe tiba-tiba dirusuh ke apartemen nya. Oh iya, kenapa Daffa tinggal di apart? Ingin mandiri katanya.

"AYAH, ZOE KE APART DAFFA YAA, DAFFA SAKIT LAGI"teriaknya.
"AYAH TIDUR, JANGAN BEGADANG"

Zoe bergegas menuju rumah Daffa, mengendarai mobil nya. Tak sampai 15 menit, Zoe telah sampai di parkiran dan langsung masuk ke dalam.

Sampai didepan pintu Zoe menekan kata sandinya. Terbuka.

"Dafffff"
"GUE DIKAMAR MANDI"

ceklek

"LO MANDI?"pekik Zoe spontan. Daffa yang baru keluar menyengir lebar, menyugar rambutnya ke belakang.

"Daffaaaa, Lo itu lagi sakitttttt"
"Gue bilangin mamah niii"ancamnya.

"Nononono, gue ga mau diceramahin lagiii"sewot Daffa.

Zoe berdecih. "Udah makan belum?"
"Udah"
"Minum obatnya"

AlZoe [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang