MASA MUDAKU 2

Hutang Saya Pada Anda Dari Kehidupan Masa Lalu Kita

"Aku mengirim seseorang untuk melihat ke pusat kesehatan tempat kamu dilahirkan, dan ternyata ada seorang lelaki tua yang dulu bekerja sebagai penjaga di sana. Dia adalah orang yang sangat jujur yang dikatakan telah bekerja di pusat kesehatan selama sepuluh tahun. Dia kemudian pensiun dan pergi ke selatan dengan keponakannya, tetapi dia baru saja kembali ke Kota Dong beberapa hari yang lalu. Aku sudah memeriksa alamat dan detailnya, jadi dia mungkin bisa membantu kita," kata Taehyung perlahan.

Roh Krystal menjadi lebih ringan saat dia segera meraih tangan Taehyung dan berjalan keluar...

"Kita seharusnya tidak membuang waktu, ayo cepat dan pergi."

"Kita tidak mengendarai Maybach?" Di lantai bawah, Krystal bingung ketika dia melihat Taehyung masuk ke Volkswagen CC.

Bukankah Maybach lebih cepat?

"Aku akan menjelaskan padamu begitu kamu masuk." Taehyung menatapnya.

Krystal mengerti apa yang dia maksud, jadi dia naik ke kursi penumpang dan memasang sabuk pengamannya, ketika mobil perlahan-lahan melaju keluar dari Imperial Park.

"Itu karena aku merasa agak aneh tentang seluruh asal-usulmu, mungkin seseorang sengaja menarik beberapa tali. Jadi aku pikir kita harus tetap rendah hati, untuk berjaga-jaga. Kota Dong tidak memiliki lebih dari lima puluh ribu penduduk, dan itu tidak terlalu berkembang, jadi mereka bahkan jarang bisa melihat Mercedes Benz atau BMW. Itu sebabnya ku pikir Maybach akan terlalu mencolok dan menarik terlalu banyak perhatian."

"Kamu benar-benar sudah memikirkannya, aku benar-benar tidak sabar..." Krystal merasakan angin dingin merayap naik kembali setelah dia mendengar apa yang dikatakan Taehyung.

Mungkin dia sangat ingin melihat keluarganya sehingga dia mengabaikan banyak hal lainnya.

Taehyung sudah mengatakan padanya terakhir kali bahwa banyak informasi yang berguna dan saksi kunci dengan anehnya menghilang atau mati.

Bahkan ruang arsip tempat file yang di simpan di rumah sakit benar-benar telah terbakar dalam api, dan dengan demikian dia tidak berpikir itu hanya kebetulan.

Sangat mungkin bahwa ada orang misterius yang mengatur semua ini, jadi mereka seharusnya menyebutkan kebutuhan mereka ketika mereka akan menyelidiki Kota Dong.

Mereka harus tetap berjaga-jaga sebelum hal lain akan terjadi...

Volkswagen CC juga tidak lambat, meskipun keduanya tidak mengambil jalan raya, mereka tiba di Kota Dong dalam waktu tidak lebih dari dua jam.

Sudah gelap ketika mereka tiba...

Kota itu tidak seperti kota dan tidak memiliki lampu di mana-mana ketika malam tiba.

Karena populasi yang rendah, beberapa bisnis di kota semuanya mematikan pemadaman lampu di kota mereka sangat awal.

"Apakah kita akan langsung ke rumah kakek itu?" tanya Krystal dengan agak gugup.

"Ya."

Mereka melaju di tikungan demi tikungan sebelum Taehyung akhirnya parkir di luar kumpulan rumah berlantai satu di tepi Kota Dong.

"Kita sampai."

"Yang mana?" Krystal bertanya ketika dia melihat rumah-rumah yang gelap gulita.

"Rumah terakhir kedua di baris paling terakhir."

Krystal melihat ke tempat dimana Taehyung mengatakan itu dan melihat rumah yang sudah sangat tua dan usang. Rumah itu terbuat dari batu bata lumpur yang dijemur, tidak banyak orang tinggal di rumah seperti ini lagi.

Keduanya berjalan melewati jalan berlumpur dan akhirnya tiba di depan rumah itu.

Saat itu sudah jam 7 malam, dan karena sudah musim gugur, itu sudah dianggap tengah malam.