MASA MUDAKU 2

Akankah Memegang Tanganku Membuatmu Mati?

Setelah perselingkuhan Il Hwa terekspos, Dong Hwan memperlakukan Eunha dengan buruk.

Dia mengendalikan semua uang dan aset, dan karena skema Yonghwa, Il Hwa dan anak-anaknya kehilangan semua tabungan mereka. Eunha bukan lagi gadis emas, dia benar-benar jatuh dari kenikmatan.

Satu-satunya alasan dia masih berada di lingkaran sosialita adalah nama belakangnya adalah Jung.

Semua orang memperlakukan pengejarannya terhadap Do hyun sebagai lelucon.

Meskipun Krystal tidak menyukai Eunha, dia tidak bisa membiarkannya setelah melihat Eunha diperlakukan seperti anjing dalam situasi ini.

Dia paling membenci orang yang menambahkan penghinaan. Ketika Eunha berada di masa jayanya, ia memiliki beberapa teman baik dan menghabiskan semua uangnya untuk makanan dan hiburan bagi mereka. Sekarang dia telah jatuh, semua orang ingin menginjak kepalanya. Keangkuhan itu tidak nyata.

Eunha lebih dari sadar akan status sosialnya saat ini, dia bukan lagi idiot tak berotak seperti biasanya, jadi dia tidak berani bersuara ketika orang lain mengejeknya.

Dia takut membuat marah orang-orang yang dia tidak mampu untuk menyinggung, tetapi kegilaannya dengan Do hyun nyata.

Dia mengejar Kiyoung karena kekuatan dan pengaruhnya di bidang keuangan dan politik.

Namun, Eunha sangat menyukai Do hyun. Kalau tidak, dia tidak akan mengejarnya meskipun orang lain mengejek.

Krystal tidak bisa menonton lagi. Dengan bunyi 'BAM', dia meletakkan sampanyenya di atas meja dan berjalan sambil tersenyum.

"Eunha... Mengapa tidak memberitahuku bahwa kau ada disini," Krystal meraih tangan Eunha seolah-olah mereka adalah teman baik.

Lalu dia menoleh dan tersanjung melihat Krystal.

"Nyonya Kim..." Ketika para sosialita melihat Krystal berjalan, mereka mundur sebelum menyapanya.

Krystal melihati wajah mereka satu per satu, tersenyum tanpa bicara.

Kemudian, dia berjalan ke Do hyun. "Eunha sangat menyukaimu, Tuan Muda Do hyun. Apakah anda akan minum dengannya?"

Do hyun tidak benar-benar mengenal Krystal, tetapi dia tahu bahwa Kiyoung menyukainya. Jadi, dia diam-diam melirik wajahnya sebelum mengangkat gelas anggur di tangannya…

"Nona Jung..." Tuan Do hyun yang biasanya tidak tersenyum mengangkat gelas anggurnya.

Eunha sangat terkejut, bahkan sedikit tertegun...

"Eunha... Tuan Muda Do hyun sedang berbicara denganmu" Krystal mengingatkan.

"Aku... aku... aku..." Eunha butuh waktu lama untuk mengatakan sesuatu, dan Krystal harus mengingatkannya pada akhirnya.

Dia kemudian mengangkat gelasnya dan minum dengan Do hyun.

"Tuan Muda Do hyun, nama saya Eunha," gagap, Eunha memperkenalkan dirinya.

Do hyun mengangguk untuk menunjukkan pemahamannya. Namun, dia memiliki ekspresi acuh tak acuh di wajahnya.

"Terima kasih atas kebaikanmu, kami akan meninggalkan anda untuk minum. Mari kita bicara nanti." Tersenyum, Krystal menyelesaikan kalimatnya dan menyeret Eunha pergi.

Para sosialita mendiskusikan kejadian itu dengan ekspresi aneh di wajah mereka…

"Eh? Itu aneh, saya pikir hubungan Krystal dengan Eunha tidak baik, mengapa dia membantunya?

"Apakah Eunha memberikan sahamnya kepada Krystal untuk memperbaiki hubungan mereka?"

"Aku tidak tahu, tapi mereka masih keluarga. Kedua nama terakhir mereka adalah 'Jung'. Kita harus berhati-hati mulai sekarang, meskipun Eunha sudah turun, Krystal masih kuat... Kita tidak bisa macam-macam dengan wanita itu. Aku mendengar bahwa bahkan putri Walikota Song tidak bisa mengalahkannya"