༻Chapter 26༺

683 69 2
                                    

{Itu gambar [name] saat bertarung}

Pertarungan [name] dengan muzan yang menyebabkan beberapa bagian kediaman Ubuyashiki hancur, pada saat muzan mengarahkan jurus darah iblis mengarahkan ke arah bagian atas menyebabkan, kediaman itu mulai rubuh.

[Name] segera pergi meninggalkan pertandingan itu, melepaskan kedua sayapnya dan terbang ke arah kagaya  istri dan anak-anaknya, segera [name] menutupi mereka dengan sayapnya.

Layaknya seorang induk burung melindungi anak anak nya dari mangsa ganas, yang ingin menyakiti anak anaknya.

Meski ada beberapa bagian pipi, tangan dan sayapnya tergores oleh kayu yang tajam, darah mengalir keluar [name] tetap melindungi mereka hingga reruntuhan itu berhenti.

Setelah reruntuhan itu berhenti, [name] melepaskan kedua sayapnya dari kagaya, istri dan anak- anaknya.

Muzan melihat itu terkejut, ternyata kisah yang di cerita kan oleh okaasan nya beneran terjadi.

"Ne muzan kun, okaasan sangat bersyukur apa yang dikatakan oleh Kōun no megami  menjadi kenyataan." ujar okaasan pada muzan sambil mengelus rambut muzan yang lembut.

"Emang apa yang dikatakan
Kōun no megami, pada okaasan?" tanya muzan kecil pada sang okaasan.

"Dia berkata bahwa ia akan mengabulkan keinginan okaasan, untuk memiliki dirimu muzan kun." ujar okaasan pada muzan sambil mengecup dahi muzan.

{Btw muzan tau [name] itu
Kōun no megami
Dari maknya muzan, kayak di kasih tau ciri-ciri [name] contoh utama itu sayap malaikat [name]}

"Wah ternyata Kōun no megami beneran nyata, bukan bualan orang tua." ujar muzan sambil tersenyum jahat pada [name].

"Apa yang kamu inginkan
Kibutsuji muzan!?, jangan pernah sentuh [name] sama!." ujar tamayo yang baru saja datang ke kediaman Ubuyashiki hancur karena ia memiliki firasat jelek.

"Ah! Ternyata namanya [name], baiklah tanpa banyak basa basi  [name] jadilah Oni seperti diriku, aku akan memberikan darah yang amat banyak dan juga menjadi ratu
Oni ku,tawaran yang Memgiurkan bukan?" ujar muzan dengan seringainya pada [name].

"Tidak Muzan! Kamu sudah terlalu banyak menyebabkan banyak membuat kehancuran di bumi dan dunia manusia  yang di ciptakan oleh kami sama." ujar [name] pada muzan dengan nada datarnya.

"Cih!kalo begitu aku akan pakai cara kasar, bila cara lembut tidak membuat mu bergabung pada ku." ujar muzan pada [name].

Pada saat bersama para pilar datang dan trio kamboko datang tepat waktu, sebelum muzan menyerang mereka mengarahkan katana nya pada muzan.

Akan tetapi nakime sudah membawa mereka ke benteng tanpa batas, yang berbeda beda, dan juga terdapat iblis bulan atas.

Tamayo memanfaatkan kesempatan itu mengarahkan obatnya ke tubuhnya muzan, seketika muzan mengarahkan kuku tangan nya yang tajam, ke arah leher tamayo.

Akan tetapi [name] menangkis mengunakan sayap nya,walaupun sebagian dari ujung sayap atas nya terpotong, tamayo yang melihat terkejut tanpa sadar berjalan ke belakang.

"[Name] sama, apa anda baik baik saja?, seharusnya anda membiarkan saja diriku ini mati di tangan muzan itu." ujar tamayo gemetar yang menatap bagian sayap [name] yang terluka dan berlumuran darah itu.

"Tamayo chan, jangan berkata seperti itu, kamu seharusnya hidup dengan damai setelah apa dilakukan muzan pada mu."ujar [name] yang berjalan ke arah tamayo dan memeluknya.

Muzan segera menciptakan lima kloning dengan menggunakan jurus darah iblisnya, dan menjadi kepompong daging darah yang amat menjijikkan itu.

Kloning 1 menyerang dengan babi buta ke arah [name] dan kloning 2 menyerang [name] dari arah belakang kloning 3,4,5 mengepung [name].

[Name] segera menggendong tamayo ala penganti, dan terbang meski tidak secepatnya seperti biasa nya karena sayapnya terluka.

Akan tetapi [name] salah satu kloning muzan mencakar kaki [name] hingga berdarah, saat [name] terbang darah menetes dari atas

Tamayo segera membantu [name] dengan mencakar tangannya, hingga mengeluarkan bau jurus darah iblis nya, dan kloning 4 dan 3 muzan hancur karena  [name] mengarahkan ke arah leher kloning muzan dan hancur, dan juga kloning satunya muzan meledak karena jurus dara iblis tamayo.

Gempa terjadi lagi, kali ini gempa yang amat kencang hingga membuat [name] sedikit pusing karena kehilangan darahnya.







Oh iya author hanya ingin memberikan tau saja, bahwa bagian chapter 24 sebenarnya itu bocoran loh,gak percaya coba baca baik baik pasti bagian yang mirip di chapter 24.

Soal chapter selanjutnya sebenarnya ada di bagian
chapter 24 kalo kalian baca baik baik :)

Pasti bagian dari situ author munculin seperti bagian sayap [name] terpotong itu  :)



Apa terjadi pada [name]?
Siapakah penyebab gempa kencang ini? Ayo coba tebak di sini.

Btw senang gak akhirnya melihat pertarungan [name] ama muzan walaupun gak lama sih.

Maaf kalo pendek heheh, soalnya dah stcak sampai sini.

Jangan lupa tekan ✰

The Goddess of Fortune.                      [kimetsu no yaibah X Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang