Adiknya Jodhi?

360 30 3
                                    

Hallo
FOLLOW & WAJIB VOTE JUGA KOMENT!
RAMAIKAN KOLOM KOMENTAR YA!!
Selamat membaca, jangan lupa tinggalkan

Hallo FOLLOW & WAJIB VOTE JUGA KOMENT!RAMAIKAN KOLOM KOMENTAR YA!!Selamat membaca, jangan lupa tinggalkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

───────────────────────
13.) Adiknya Jodhi?
───────────────────────

Gelak tawa memenuhi villa milik keluarga jaguar tempat yang menjadi lokasi perayaan ulang tahun Haikal, ada lebih dari 300 anggota yang hadir. Mereka tertawa menyaksikan perdebatan Yoga dan Aiden, memperdebatkan tentang janda di depan rumah Aiden yang berhasil yoga taklukkan janda itu bernama Siti memiliki satu anak, parahnya lagi usia anak itu sama dengan yoga.

"Gue udah bilang pesona Yoga cuma laku di kalangan janda doang, kalaupun laku di kalangan remaja pasti karena di pelet," komentar Jay saat Aiden menceritakan kegilaan Yoga.

"Tapi Janda emang lebih menggoda ya kan bang?" Ucap Yoga meminta pendapat pada Atuy dan Luca.

Atuy mengacungkan kedua jempol nya," nah pinter didikan gue nih, janda lebih berpengalaman"

Aiden menoyor kepala Yoga,"yang begini harus di basmi, bikin hama Jamet alay!

"Ck, santai dong bangsat!" Decak Yoga pada Aiden.

Aiden mendengus kesal, "Kalau gak ingat sahabat mah lo udah gue gebukin di sini, Lo ya harus di ruqyah biar waras."

Tion membuang puntung rokok yang tersisa sedikit lagi lalu pergi menghampiri Akbar yang sedang termenung, tidak biasanya laki-laki itu enggan bergabung di saat semua anggota berkumpul.

"Lo ada masalah bar?" Tanya tion memposisikan diri duduk di samping Akbar.

"Masalah Dengan stray ?" Tanyanya lagi.

Akbar hanya menganggukkan kepala lalu tetap memikirkan hal lain.

"Masalah Dengan stray bakal selesai kalau kita tau siapa pembunuh Leonard." ujar Tion

"Tapi kita gak menemukan petunjuk lagi setelah 2 tahun meninggalnya Leonard." Tiba-tiba Jodhi menyahut dari belakang, laki-laki itu duduk di samping tion sembari memegang sebuah minuman di tangannya.

"Kalau lo butuh bantuan buat hadapin Chandra, lo bisa minta bantuan kita bar urusan geng juga masih jadi tanggung jawab gue sebagai pendiri." Tion menambhakan.

Akbar menganggukkan kepalanya pelan, " Thanks bang, gua bakal minta bantuan kalian kalau ini emang udah di luar kemampuan gua."

BUGHH

Dari arah belakang terdengar kegaduhan.

"Anjing!" Pekik Yoga.

"JAUH-JAUH LO YOG KENTUT LO BAU!" Teriak menggelegar Jay setelah memberikan satu bogeman mentah untuk yoga.

"Anjirt bau bangke banget kentut lo yog!" Imbuh Aiden menutupi hidungnya.

Sedangkan yoga? Sang pelaku hanya mengusap-usap pipinya yang terkena bogeman dari Jay, salahkan saja pada perutnya yang mules karena kebanyakan makan tumpeng tadi jadinya ia tidak tahan mengeluarkan gas angin yang sedari tadi ia tahan.

ARUTALA (TAMAT) revisi.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang