28 | Ariana

9.1K 704 22
                                    

H A I !👋

- H A P P Y R E A D I N G -

***

Ariana menatap sendu ketiga anaknya, dia kini sudah yakin kalau orang yang Karina ceritakan memang dirinya. Ariana Angelica Moya. Seorang gadis malang yang berakhir ditangan seorang pria yang dia anggap sebagai Kakak kembarnya, padahal tak lebih dari sesosok iblis yang keji.

Transmigrasi saja Ariana percaya jika keajaiban itu benar-benar terjadi, jadi untuk kisah yang Karina ceritakan, jelas Ariana akan mempercayainya. Untuk foto yang pernah dia lihat dikamar Alister, itu adalah fotonya. Karena itulah, Ariana sempat linglung dengan dirinya sendiri saat Alister menyebut seseorang dibalik foto itu dengan sebutan Mommy.

Awalnya Ariana berpikir, mungkin wanita yang Alister sebut sebagai Mommy adalah salah satu dari ketujuh kembarannya yang tersebar diseluruh benua. Bukankah seperti itu? Katanya, kita sebagai manusia memiliki 7 kembaran didunia ini. Jadi pantas saja kalau Ariana sampai berpikir kesana.

Untuk masalah saudara kembar, Ariana memang taunya kalau Arindra itu kembarannya. Ditambah tingginya yang semampai, membuat Ariana semakin yakin kalau dirinya dan Arindra memang saudara kembar. Tapi setelah mendengar cerita Karina, keyakinan nya mendadak hancur seketika.

Jika dirinya dan Arindra berbeda 4 tahun, maka hari dimana Arindra menusuknya, dia baru berusia 14 tahun sedangkan Arindra 18 tahun. Pantas saja Ariana begitu bodoh masalah sejarah, karena umur saja dia tidak tahu berapa umur nya yang sebenarnya. Ah, sungguh memalukan.

Lalu yang menjadi pertanyaan nya, diusia berapa dia memiliki Alister dan Ayyana? Kata Dokter Jasmine, tunggu-"Ternyata kisah yang Dokter Jasmine ceritakan adalah kisahku bersama Arthur," Ucapnya terkekeh pelan.

Berapa usianya sekarang.

Ditahun berapa dia melahirkan.

Dan bagaimana proses melahirkan Alister dan Ayyana kala itu? Apakah normal atau cecar?

Banyak pertanyaan yang bersarang dikepala Ariana, tapi wanita itu bingung harus bertanya pada siapa. Dia ingin mengaku pada Arthur kalau dirinya adalah Angelica, tapi bagaimana kalau Arthur tak percaya dan malah meminta bukti?

Sedangkan dirinya saja masih belum mengingat tentang bagaimana kehidupan nya saat bersama Arthur. "Anak-anakku," lirihnya dengan sorot sendu.

Tak hanya Arthur yang dilupakannya, bahkan anak-anaknya pun dirinya lupakan. "Maafkan Mommy mu ini," sambung nya seraya mengecup kening ketiga anaknya secara bergantian.

Melihat tiga anaknya yang tertidur sambil berpelukan, Ariana tak kuasa menahan senyum harunya. Setahun lebih mereka tumbuh tanpa hadirnya, mereka bisa menjadi anak-anak hebat seperti sekarang. Ah, pantas saja kalau Alister memiliki kesamaan dengan dirinya begitupun dengan Ayyana.

Bahkan disaat pertemuan pertama saja, Elister sudah memanggilnya Mommy. "Bayi kecilku," gumamnya seraya berdiri dan pergi kekamarnya untuk membersihkan diri.

Selesai membersihkan diri, Ariana memutuskan untuk berdiri didepan balkon kamarnya dengan pandangan lurus. "Ar, kamu harus tau kalau aku ini Angelica yang kamu kenal. Aku mau kamu percaya, tapi kenangan kita dimasa lalu saja, aku tak mengingat nya."

Ariana TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang