10. Permintaan Kedua

175 34 0
                                    

Anjayy update

ㅡㅡㅡ

"Jadi sebenernya kita mau kemana sih Kak?" tanya Sera  penasaran.

"Birthday party."

"Kakak ulang tahun?!"

Haruto menggeleng pelan, "not me, but my Grandma."

"Kenapa ngajak aku? Pasti yang dateng keluarga kakak semua dong?"

"Sebagian besar."

"Huh?"

ㅡㅡㅡ

Sampai sudah mereka di tujuan. Pemandangan mansion yang begitu mewah didapati retina Sera. Itu milik keluarga besar Haruto.

Terdapat kolam dan air mancur yang terletak di bagian depan mansion. Desainnya yang sangat unik dan megah dimata Sera berhasil membuat gadis itu terpukau. Ditambah kilauan lampu yang hampir ada di setiap sudut dan Icon mansion.

Oh shit! Bagian depan saja sudah mewah begini? Bagaimana dalam dan belakangnya?

Oh shit! Bagian depan saja sudah mewah begini? Bagaimana dalam dan belakangnya?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haruto memberhentikan mobilnya. "Udah sampe, ayo turun." Ajaknya.

Haruto dan gadis itu keluar bersamaan dari dalam mobil lalu berjalan pelan memasuki mansion. Namun, tiba-tiba gadis itu berhenti tak melanjutkan langkahnya.

Haruto melihatnya bingung. "Kenapa berhenti?"

"Ini pasti acaranya khusus buat keluarga. Aku kan bukan bagian dari keluarganya kakak? Terus aku gimana?" Tiba-tiba perasaan takut, gugup, menghantui gadis itu.

"Emang salah kalau saya ajak orang lain yang bukan dari keluarga? Lagian ini  cuma pesta ulang tahun biasa, santai aja." Jelas Haruto.

"Biasa apanya? Dirayainnya aja di mansion gini, pasti meriah lah! Apalagi sebagian besar tamunya keluarga besar." Batin Sera.

"Ngapain bengong? Ayo." Haruto meraih tangan Sera dan menggenggamnya dengan erat. Menuntun gadis itu untuk masuk ke dalam.

"Yakin gapapa nih Kak?" ulang gadis itu ragu-ragu.

Haruto berhenti sejenak menatap gadis itu. "You are perfect tonight. There's nothing to doubt. Trust me, oke?" ucap Haruto membuahkan rona di pipi Sera.

Menarik napas dalam lalu menghembuskannya. Perasaan Sera seketika lega dan mencoba agar tidak canggung saat bertemu keluarga Haruto nanti. Serasa lagi proses minta restu dari calon mertua sumpah!

"Oke. I believe you."

ㅡㅡㅡ 

"Rame banget." gumam Sera. Jika dilihat-lihat tak hanya ada tamu Asia. Bahkan bule-bule Eropa terlihat hadir dalam pesta.

WITH YOU ㅡ 99 DAYS [HARUTO WATANABE] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang