Dimulai (9)

2.7K 118 2
                                    

⚪⚫⚪ happy reading ⚪⚫⚪
.
.
.
.
.

Gue juga temennya kan?-Vela T

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gue juga temennya kan?-
Vela T.M

☀️☀️☀️

Lagi-lagi Vela memegang pipinya yang telah ditampar Vian lagi.

"Habis dari mana kamu?" tanya Vian.

Vela menatap Vian,
"Jawab!" bentak Vian.

Vela sedikit kaget,
"Aku sama Agha---,"

"Oh," Vian menepuk kedua tangannya keras.

"Jadi kamu dibayar berapa?" Vela melebarkan matanya kaget.

"Vian!" Vian berbalik saat ibunya mendekati mereka.

"Apa-apaan kamu ini!" ucap Ami dengan kesal pada Vian.

Vian terkekeh lalu menatap Vela yang setia memegang pipinya,

"Dia malam-malam gini diajak ga bener sama pacar sialan itu!"

Ami melebarkan matanya,
"Vian! lebih baik kita dengerin dulu penjelasannya,"

"Buat apa!" tegas Vian.

Vian menatap kresek yang dibawa Vela lalu ia tersenyum miring dan mengambil kresek itu namun Vela langsung menahannya.

"Pah jangan ini---,"

"Oh ini uang hasil dibayarnya? terus kamu hamburin dengan foya-foya gitu?"

Vela tetap menahan kresek itu sambil menggeleng dan menahan kedua matanya yang panas.

"Dengerin penjelasan Vela,"

Vian yang muak pun mengambil paksa dan menghamburkannya kelantai.

Vela dan Ami tentu kaget dengan apa yang dilakukan Vian.

"Apa ini? makanan jelek ini,"

Tangis Vela pun pecah menatap makanannya berhamburan.

Tiba-tiba Vian menginjak-injak makanan itu dengan emosi.

Vela yang tidak ingin makanan dari kekasihnya itu sia-sia berusaha mengambilnya. Ia berlutut dan mengambil beberapa makanan sambil mengusap pipinya yang basah.

"Vela!" panggil Ami namun tidak didengar oleh Vela.

Hingga Vian melirik sebuah kue dan Vela sadar itu bahwa yang dilihat Vian adalah kue yang seharusnya ia berikan pada neneknya.

Vela yang sadar Vian akan menginjaknya dengan segera Vela menjangkaunya lebih dulu untuk menjauhkan kue itu dari posisinya.

Pak

Suara sepatu Vian telah berbunyi dengan keras dilantai.

"Aw!"

Salah. Sepatu Vian telah menginjak jari Vela dengan sangat kuat.

AghaVela [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang