AghaVela [SELESAI]

Berubah (11)

⚪⚫⚪ happy reading ⚪⚫⚪
.
.
.
.
.

Kamu sadar? aku sedikit berubah?-
Agha A.J

☀️☀️☀️

Vela kembali berada didapur seperti biasa menyiapkan bekalnya untuk Agha.

Setelah benar-benar mendapatkan sebuah pesan dari Agha yang berarti pesannya telah dibalas oleh laki-laki itu.

*chat*

Agha,
"Lo? ih kok gitu sih,"
"Jangan gitu maaf baru buka,"
"Aku udah bangun kok,"
"Aku sebenarnya udah pulang terus langsung tidur deh,"
"Maaf ya,"
"Jangan panggil lo-gue hmm,"
"Loh kok bilang Agha jelek?"
"Jangan gitu lagi maaf,"
"Sayang,"

Vela,
"Bomat!"

Agha,
"Masih marah? nanti aku jemput ya,"

*

Vela terkekeh selama menyiapkan bekalnya dan segera menyiapkan sarapan lalu ia melihat Ami dari tangga.

"Loh? Vela,"

"Selamat pagi nek," sapa Vela dengan girang.

"Pagi juga tapi ini kamu yang masak?" tanya Ami.

Vela mengangguk antusias,
"Loh kenapa ga bangunin nenek?" tanya Ami.

"Gapapa nek udah biasa kayak gini,"

Ami menghela napas,
"Tapi jari kamu sakit kan?"

Vela menatap jarinya,
"Udah baikan kok,"

Ami menggeleng,
"Yaudah nek aku mau berangkat sekarang,"

Ami mengerutkan alisnya,
"Sekarang? ga kepagian?"

Vela tertawa kecil,
"Gapapa, dah nek."

Vela pun pergi keluar rumah dengan senangnya lalu akan menunggu Agha didepan pagar.

Sudah lama Vela menunggu Agha yang belum ada tanda-tanda kedatangannya.

Vela mengecek jam di handphonenya,
"Tiga puluh menit lagi masuk kok Agha belum dateng-dateng sih,"

Vela yang cukup kesal akan meneleponnya namun saat ia menaruh handphonenya ditelinganya dan disanalah Agha baru saja datang.