Happy Reading
.
..
..
.Saat ini mereka sudah berada di acara award itu, seperti biasa bangtan berhasil membawa pulang piala dari beberapa kategori lagu-lagu mereka.
Senang? Tentu saja ini semua adalah hasil kerja keras mereka, tak lupa pula para Army yang telah menyempatkan waktu mereka untuk voting hingga mendapatkan hasil yang memuaskan.
"Perhatian, setelah ini giliran bangtan tampil jadi kalian harus bersiap-siap" ujar salah satu staff kepada para member yang masih sibuk makan di belakang stage.
"Nee, gamsahamida" ucap Sejin mewakili para member.
"Ahh, aku sudah kenyang" ucap Jungkook sambil mengusap perutnya.
"Sudah kenyang tapi tetap saja makan"
"Makanan ini terlalu enak untuk di lewatkan hobi hyung" jawab Jungkook sembari tangan nya mengambil sepotong pizza di hadapannya.
"Kau ini, sudah cepat habiskan sebentar lagi kita perfom" Hoseok menepuk pundak Jungkook lalu berdiri dari duduknya.
"Hyung, mau kemana?" tanya Jimin.
"Ke kamar mandi, kenapa? Mau ikut? "
"Ikut, aku juga kebelet"
"Kajja" Jimin dan Hoseok akhirnya pergi kekamar madi untuk mengurusi panggilan alam mereka.
"Kalian cepatlah ganti kostum, dan bersiap-siap" ucap Sejin.
"Nee"
Setelah ganti kostum mereka pun akhirnya bersiap dengan di bantu oleh staff untuk menyempurnakan penampilan mereka nanti.
"Lihat aku sangat tampan sekali bukan" ujar Seokjin yang sudah siap dengan tampilan yang membuatnya semakin tampan.
"Iya hyung kau sangat tampan" jawab Namjoon sembari tertawa.
"Ya aku memang tampan"
"Hey hyung tentu saja aku Kim Tae lah yang lebih tampan di sini"
"Iya Kim Tae ayam yang paling tampan"
"Yak!! Bicara apa kau tadi chim"
"Kenapa? Aku kan berbicara fakta"
"Sudahlah, kalain semua sudah tampan" ucap Sejin.
Semuanya tertawa mendengar ucapan Sejin namun berbeda dengan Yoongi yang nampak diam saja dan melamun sedang duduk di sofa ujung ruangan. Seokjin menyadari keberadaan Yoongi pun mendekat lalu duduk di samping nya.
"Hey... Kau kenapa eoh? Apa ada yang sakit, kau pusing? Kenapa diam saja"
Yoongi yang mendengar ocehan Seokjin itu pun menghela nafas pelan, hyung nya ini memang kadang berlebihan saat khawatir.
"Hyung..."
"Apa, kenapa? Coba sini mana yang sakit" Seokjin bergerak memeriksa tubuh Yoongi.
"Seokjin hyung, sudah hyung. Aku baik-baik saja" ucap Yoongi.
"Sungguh? Kau tidak sedang berbohong padaku kan?" tanya Seokjin.
"Hmm, iya hyung aku baik-baik saja. Tidak bohong beneran deh" jawab Yoongi.
"Baiklah, lalu kenapa dari tadi melamun"
"Tidak. Aku tidak hanya melamun, aku makan bersama kalian tadi, ganti kostum juga, terus apa lagi tadi ya?" ucap Yoongi dengan sedikit bercanda.

KAMU SEDANG MEMBACA
Blue and Grey
أدب الهواةKurasakan ketika aku berjalan di jalanan musim dingin. Suara detak jantungku yang cepat pun aku masih merasakannya. Jangan bilang tidak apa-apa Karena itu tidak baik-baik saja Tolong jangan tinggalkan aku sendiri, karena itu terlalu menyakitkan. ...