GRAVITASI BUMI 1

510 24 0
                                    

Hari ini Gravitasi sudah mulai bersekolah di SMA Flores, dirinya terpaksa pindah karna ada kepentingan lain yang harus ia selesaikan di Jakarta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini Gravitasi sudah mulai bersekolah di SMA Flores, dirinya terpaksa pindah karna ada kepentingan lain yang harus ia selesaikan di Jakarta. Sebenarnya ia sangat tidak tega untuk meninggalkan sekolah yang begitu banyak kenangan untuknya.

Tapi, Ia juga merasa senang karna di Sekolah barunya kedua sahabat dekat Gravitasi juga bersekolah disana.

Sesampainya di SMA Flores Gravitasi kebingungan karna letak sekolah barunya ini yang cukup luas membuat ia merasa sulit untuk menemukan dimana ruangan kepala sekolah untuk menanyakan dimana letak kelasnya.

Banyak pasang mata yang menatap Gravitasi dengan tatapan bertanya-tanya
mungkin mereka belum pernah melihat Gravitas sebelumnya. banyak yang mengatakan kalau Gravitasi murid baru dia sekolah ini. dapat di lihat dari seragam yang dikenakan Gravitasi.

Sebuah tangan menepuk pundaknya dari belakang membuat Gravitasi terkejut, dengan spontan Gravitasi berbalik menatap ke arah orang itu. lagi-lagi Gravitasi dibuat terkejut ketika sudah berhadapan dengan orang itu langsung.

"Aaa tuh kan bener, ini Lo!" gadis itu langsung menghambur memeluk Gravitasi membuat mereka menjadi tontonan banyak orang. seakan tak peduli dengan tatapan orang-orang yang ada disana. toh mata fungsinya juga untuk melihat.

Mereka berdua menyudahi pelukan itu ketika suara bel berbunyi dengan begitu nyaring membuat murid-murid lainnya berhamburan menuju kelasnya masing-masing.

"Astaga, kelas gue dimana?" gumam Gravitasi yang masih dapat di dengar gadis yang berada tepat disampingnya. seolah mengerti dengan kegelisahan Gravitasi
"Ayo, ikut gue Vi" gadis yang bernama Savira itu menarik pergelangan tangan Gravitasi menuju ke suatu ruangan yang berada tak jauh dari tempat mereka berdiri tadi.

"Buru masuk Vi, tanya dimana kelas Lo, gue harap lo sekelas sama gue" ucap Savira membuat Gravitasi mengangguk mengerti. "Gue ke kelas dulu ya, udah telat hehe" Savira berlalu pergi meninggalkan Gravitasi yang sudah mulai melangkah masuk ke ruangan kepala Sekolah.

Gravitasi hanya menggeleng melihat tingkah sahabatnya itu, hanya Savira yang baru Gravitasi temui pagi ini tinggal satu sahabatnya lagi yang belum Gravitasi temui, mungkin nanti mereka akan bertemu pada jam istirahat misalnya. semoga saja! dirinya bisa melepas rindu dengan kedua sahabatnya lagi.

Ah, Gravitasi sampai lupa megucapkan terima kasih kepada Savira karna sudah mengantarkannya ke ruangan ini. mungkin nanti akan Gravitasi sampaikan ketika bertemu dengan Savira nanti.

Dengan sopan Gravitasi mengetuk pintu ruangan itu, setelah dipersilahkan masuk Gravitasi menjabat tangan kepala sekolah-nya yang sudah duduk di kursi khusus miliknya.

"Pagi pak, kenalin saya Gravitasi Aurorasia murid pindahan dari Bandung pak" ujarnya sesopan mungkin.

"Oh iya. Pagi, sebelum saya memberi tahu kelas kamu, saya mau minta waktunya sebentar"

GRAVITASI BUMI [SEDANG TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang