17

561 86 1
                                    

Malam ini hujan turun setelah sekian lama tidak turun hujan.

Yoreum dan Junghwan menatap malas film yang sedang di tayangkan di TV. Tiba-Tiba saja sebuah Ide muncul di otak Yoreum.

"Woi Wan..." Panggil Yoreum "Hmmm.." hanya deheman keluar dari mulut Junghwan

"Gua pengen kita bertaruh... Kalo kedua pemeran utama nya bersatu dan ending nya bahagia lu harus traktir gua." Ucap Yoreum menantang Junghwan

"Hmm... Boleh kalo sebaliknya kedua pemeran utamanya kagak bersama justru sad ending, Noona yang harus traktir gua.."

"Oke siapa takut...."

Yoreum dan Junghwan yang tadinya malas menonton film kini justru menjadi antusias menebak ending cerita nya. Setelah 1 jam lamanya film sudah selesai.

"Loh loh ending nya kok gini? Tadi jelas jelas ni pilem awal nya happy banget." Ucap Yoreum tidak terima saat tahu bahwa film yang mereka tonton ending cerita yang menyedihkan.

"Hahaha... liat Noona.... Noona yang nantangin, Noona juga yang kena." Ucap Junghwan sambil tertawa mengejek

Mati gua... Bisa-bisa duit gua abis gara-gara traktir ni bocah - Yoreum

"Inget Taruhan mu Noona..."

"Iye iye dah gua bakal traktir elu.."

DUARR...!!!!!

"ANJIR..!!!/ASTAGA...!!!" Kedua manusia berbeda gender itu terkejut saat mendengar suara petir dari luar. Ternyata hujan semakin deras.

"Di luar semakin deras tapi Eomma belum pulang..." Yoreum sedikit khawatir ia teringat Wonhee belum pulang

"Apa perlu Noona telpon Bibi Wonhee saja?"

Tidak ada jawaban dari Yoreum, ia langsung membuka Handphone segera menelpon ibunya.

Nomor yang anda tuju tidak dapat di hubungi.

"Nggak di angkat njir.."

"Coba Noona telpon lagi.."

Yoreum kembali menelpon Wonhee namun tetap sama.

Nomor yang anda tuju tidak dapat di hubungi

"Tetep nggak angkat.."

Tok... Tok...

Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu dari luar.

"Itu siapa Woi?!!!" Tanya Yoreum dengan terkejutan nya

"Coba aja buka pintu nya..." Usul Junghwan

"Kalau orang jahat gimana?!!" Yoreum mulai panik

"Tenang... Gua temenin.."

Tok... Tok...

Suara ketukan pintu kembali terdengar. Akhirnya Yoreum dan Junghwan berjalan menghampiri pintu depan. Namun sebelum itu Yoreum mengambil tongkat Bisball.

"Noona ngapain bawa tongkat segala?" Tanya Junghwan

"Ini buat jaga-jaga... Kalo beneran orang jahat langsung gua hantam.."

Yoreum dengan perlahan membuka pintu "Sia-... Eh eomma?" Ketika Yoreum mengarah kan tongkat ke depan, ia terkejut ternyata bukan orang asing melainkan Wonhee

"Kamu menyambut Eomma dengan cara memukul eomma gitu?" Tanya Wonhee terheran dengan putri nya

Yoreum langsung menurunkan tongkat yang ia pegang "Ma-maaf aku kira tadi ada maling.."

Wonhee hanya terkekeh kemudian berkata "Mentang-mentang eomma makek mantel hitam mikir nya maling gitu?"

Yoreum dan Junghwan sama-sama menggaruk tengkuknya karena malu.

DOBBY DOLL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang