33

521 87 4
                                    

Perasaan ni boneka wujud nya dah bagus kenapa malah gosong gini? kan gua nggak bakar lagi. Apa dia mau nakutin gua? Padahal gua nggak salah apa-apa, lagian akhir-akhir ini tu boneka juga agak baik sama gua. - Yoreum

Dengan takut Yoreum mengambil Boneka itu dari lemari nya. Lalu ia membawanya keluar.

Mending gua Tarok di sofa aja. - Yoreum

Yoreum menaruh Boneka Dobby di sofa lalu dengan cepat ia buru-buru pergi menuju ke kamar nya. Saat ia menutup pintu dan membalikkan tubuh nya kini ia di terkejutkan lagi dengan.

"KOK LO BISA DI KAMAR GUA LAGI SIH...!!!"

Yoreum reflek berteriak seperti itu karena Boneka Dobby kini berada di ranjang nya dengan wujud yang sama.

Hangus sedikit menyeramkan.

Lalu tiba-tiba saja sebuah kertas melayang mengenai wajah Yoreum kemudian jatuh ke lantai. Karena penasaran Yoreum mengambil kertas itu.

Ni kertas dari mana lagi.. - Yoreum

Yoreum baru sadari jika di kertas itu ada tulisan nya. Ia pun membacanya.

Apa yang kalian rencanakan?

Yoreum mengernyitkan dahinya ia heran sekaligus Bingung. Kemudian ia menatap sekilas Boneka Dobby

Emang gua mau ngapain, gak jelas banget sih - Yoreum

Tiba-tiba saja tulisan nya berubah menjadi kalimat lain.

Cepat beritahu aku..!!!

"Lah emang nya gua harus kasih tau-...."

Seketika Yoreum menghentikan ucapannya. Tiba-tiba ia teringat sesuatu.

Apa ini ada hubungannya sama ide nya si Junghwan? Jadi dia pengen tahu? Bentar, kok dia bisa tahu sih rencana Junghwan? Ogah gua nggak mau kasih tahu karena gua sendiri juga kurang setuju sama rencananya Junghwan - Yoreum

"Intinya gak ada apa-apa. Dah lah gua mau tidur."

Yoreum pun melempar kertas itu di lantai. Tiba-tiba saja lampu di kamar Yoreum mati.

"ANJING... KENAPA MATI LAMPU?!!!"

Yoreum tidak bisa melihat apa-apa di kamar nya benar-benar gelap. Yang terlihat mata Boneka Dobby yang merah menyala.

"CEPAT KASIH TAHU AKU APA RENCANA KALIAN?!!!! Oh atau jangan-jangan rencana agar kau kabur dari sini?"

Yoreum terkejut sekaligus merinding mendengar suara itu.

Itu suara Doyoung.

Hanya saja wujud nya masih dalam wujud Boneka.

Mati gua... Kenapa dia nakutin gua lagi? Apa dia bakal nyakitin gua lagi? - Yoreum

"Aku benar kan?"

Tubuh Yoreum bergetar takut, ia ingin sekali memanggil Junghwan.

"Jika kau memanggil Bajingan itu maka aku akan membunuhnya..."

Yoreum tidak terima jika sepupu nya dikatai Bajingan.

"Lo nggak punya kaca? YANG BAJINGAN ITU LO...!!!!" Entah keberanian dari mana Yoreum berani mengatakan nya

"Aku bajingan? Sini biar aku tunjukin ke kamu seberapa bajingan nya aku..."

Peri Mona tolong aku... - Yoreum

Tiba-tiba saja Yoreum merasakan guncangan hebat seperti gempa, semua barang-barang jatuh ke lantai.

BRUK...!!!! BRUK...!!!! BRAK...!!!!

DOBBY DOLL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang