Fairy [On Going]

Part 9

Halo semua

Apa kabar?

Semoga baik ya

Kalo gak baik kabarnya, semoga membaik

'Lelah, sakit tapi tetap tersenyum,' -Senja Easther

----------------------------------------------------------------------------------------------

Senja terkejut dengan ajakan Harsa yang begitu tiba-tiba, Senja hanya menatap Harsa dengan pandangan yang sulit diartikan.

Hingga pada akhirnya Senja mengiyakan ajakan Harsa untuk berteman dengan nya, Bianca pun memeluk Senja erat akhirnya Senja memiliki pelindung lain selain dirinya.

Senja merasa kepalanya sakit sekali, tulang di seluruh tubuhnya terasa sakit sekali dan seketika Senja mimisan, Senja tak bisa menahan sakit kepalanya hingga ia pingsan begitu saja.

Bianca dan Harsa terkejut karena Senja pingsan, mereka berpikir bahwa Senja pingsan akibat menahan sakit dari serangan Alya dan gengnya, Bianca dan Harsa membawa Senja ke UKS.

Setelah sadar, Senja merasakan pusing dan mual yang luar biasa, namun dia mencoba menahannya, Senja ingin bergegas pulang untuk pergi ke rumah sakit karena Senja absen dua kali kemoterapi, kali ini tabungannya sudah cukup.

Senja terkejut melihat Harsa dan Bianca yang menunggu dirinya sadar, setelah sadar Harsa dan Bianca membantunya duduk dan memberinya minum.

"Kamu tuh dehidrasi akut kata dokter, emang gak dikasih uang jajan?" jelas Bianca.

"Aku bawa kok, cuma lupa aja," kilah Senja.

"Kata dokter kamu kelelahan dan dehidrasi ditambah luka di tubuh kamu yang semuanya masih basah, pantes aja kamu pingsan," jelas Bianca kembali.

"Iya aku kebanyakan belajar jadi gini deh," tukas Senja mencoba membuat Bianca percaya.

"Lo gak usah bohong deh, lo kan kecapekan karena lo jalan kaki ke sekolah," sahut Harsa yang geram.

Sontak Bianca bingung karena semasa SD, Senja selalu diantar jemput oleh supir pribadi, Bianca bertanya,

"Kok gak dianter?"

Bianca sama sekali tak mengetahui tentang perubahan sikap Derry pada Senja, sama seperti yang diketahui orang mereka berpikir Senja sangat sangat disayangi oleh Derry.

Harsa dan Bianca bersikeras mengantar Senja pulang namun Senja meyakinkan kali ini dia akan pulang menaiki bus, akhirnya Bianca dan Harsa menunggu sampai Senja benar-benar menaiki bus umum.

Untunglah kali ini Senja benar-benar ingin naik bus menuju rumah sakit, sesampainya di rumah sakit saat Senja baru saja memasuki lorong menuju ruang kerja Ezriel dan,

BRUK!!

Senja jatuh pingsan akibat tak kuat menahan rasa sakit di tubuhnya, perawat yang kebetulan lewat sana pun berlari menghampiri Senja yang tak sadarkan diri.

--------------------------------------------------------------------

Gimana sama part ini?

Semoga suka

Sampai jumpa di chapter selanjutnya.