Selepas berolah raga di gym yang tersedia di gedung apartemen, Edward mendapati istrinya sedang leyeh-leyeh menonton TV di ruang tengah. Lelaki itu langsung membaringkan kepala di pangkuan Aya. Tanpa harus meminta atau memberi kode, Aya mengusap peluh di keningnya walau cuma menggunakan tangan. Karena bagi Aya, Edward dengan outfit olahraga seperti heavy tank top atau kaos sleveeless ditambah keringat bercucuran itu gantengnya apotek tutup, alias gak ada obat.
"Sayang." Sapanya.
"Hmm?"
"Disney+ kamu abis."
Edward mengeluarkan ponsel dari saku celana kemudian menyodorkan pada Aya. "Nih."
"Passwordnya apa?"
"Hari penting kita."
Aya kaget, hari penting yang Edward maksud, apakah hari pernikahan? Ia pun mengetik angka itu dan benar saja, password handphone Edward ialah hari pernikahannya.
Jujur, ini pertama kali Aya melihat isi hp Edward biarpun cuma sekedar aplikasi streaming. Sebenarnya tidak ada yang mencurigakan, tapi setelah berhasil melakukan pembayaran, Aya iseng-iseng melihat pemberitahuan dari semua aplikasi yang sepertinya belum Edward lihat. Ketenangan itu berubah ketika nampak notifikasi dari instagram yang memberitahu ada pesan baru dari direct message serta menyukai instagram story dari akun yang sama.
"Sabrina siapa, A?"
Edward sontak membuka mata mendengar nama asing tersebut. "Hah?!"
"Sabrina siapa?"
"Sabrina? Sabrina siapa, Ay?"
"Emang Sabrina siapa lagi?"
"Sabrina Carpenter? Sabrina Claudio?"
"Edward!" Aya memekik kesal.
"Apa?"
"Aku serius!"
"Aku juga serius! Sabrina yang aku kenal cuma itu!"
"Jangan bohong!"
"Astaghfirullah, Ayang..." Edward bangkit dari berbaringnya. "Buat apa sih aku bohong?"
Aya pun menghadapkan layar ponsel yang menampilkan direct message dari akun yang memang betul namanya Sabrina. Perempuan itu bilang, "Semangat kak! Ditunggu karya selanjutnya, ya."
"Ini apa?!"
"Aku nggak tau... Ini mah cewek random yang tiba-tiba DM aja!"
"Tapi dia like story kamu!"
"Ya terus gimana? Kan emang ada fitur like dan semua orang bisa nge-like."
"Dia masih mahasiswa..." Aya menyebutkan fakta yang tak lain bersumber dari unggahan gadis tersebut.
"Oh..."
"Oh doang?" Batin Aya yang makin kesal. "Kok kamu bisa di DM bocil ABG ini?!"
"Gak tau."
"Edward..."
"Astaga..." Lelaki itu mendengus pasrah.
"Kamu udah punya istri!"
"Iyaa... Tapi kan aku nggak respon!"
Belum habis, Aya melanjutkan aksinya scroll semua pesan sampai bawah.
"Ini apa? Gak cuma satu yang DM." Tunjuknya lagi.
Tanggal yang tertera pada pesan tersebut membuat Edward refleks berdecak, "Itu mah udah dari tahun lalu!"

KAMU SEDANG MEMBACA
HAJARENDRA
Fanfictionft Kim Hong Joong of Ateez Terus disinggung soal pacar, Edward nekat menembak perempuan yang baru dikenalnya. Tidak sesimpel saat Edward memintanya menjadi pacar dan dia pun menjawab iya. Edward yang tidak peka dan emosian justru berpacaran dengan p...