The Fucking Transmigration {SUDAH TERBIT.}

Ch 27.

Disclaimer: Don't like Don't Read, semua milik orang tua masing masing saya di sini hanya meminjam nama.

Jadi bagi yang tidak suka mohon menjauh, ide cerita ini begitu aneh dan sesuka hati author. Dan hal ini murni Imajinasi ya. Kita bebas berimajinasikan jadi bagi kalian sudah di peringatkan jangan salahkan authornya ya.

Summary : Haruto yang mati karena terlalu kelelahan bekerja saat menjadi dokter, begitu bangun dia telah tiba di cerita yang pernah dia baca.

Falling in love with Saintes.

Jika dia menjadi pemeran utama tentu saja tidak masalah, tetapi Haruto di sini berperan sebagai istri resmi duke yang sangat jahat terhadap kedua anaknya.

Dan mati di tangan sang suami karena hampir membunuh kedua putra mereka akibat di acuhkan oleh sang duke, kematiannya sangat menyakitkan dengan di hukum penggal langsung oleh seseorang yang dia cintai.

Perannya hanya untuk membuat kerusakan mental bagi dua orang pewaris keluarga Park yang salah satunya merupakan tokoh utama.

Menyedihkan bukan?

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"JANGAN MENDEKAT PERGI KALIAN."perintah Haruto sambil berteriak begitu keras agar tidak ada yang mendekatinya, Dia tidak ingin kehamilannya di ketahui siapapun karena pastinya hal itu akan membahayakan kandungannya.

"Ibu jangan keras kepala anda su—"ucapan panik Doyoung segera terhenti begitu ibunya memberikan isyarat supaya dia tutup mulut, Sosok kurus yang bahkan telah mengalami pendarahan dan tengah terduduk di atas rerumputan terlihat semakin menyedihkan.

Seru nafas sang ibu terdengar berat, Tubuhnya gemetar hebat seperti memang tengah berusaha menahan rasa sakit yang pastinya tidak mungkin bisa Doyoung bayangkan seperti apa. Sebab keringat dingin telah membuat kemeja kebesaran sang ibu basah.

"Jika mereka tahu maka semuanya akan berakhir."ucap Haruto tanpa suara pada Doyoung yang memang pernah mempelajari gerak bibir, Kedua tangan Doyoung terkepal kuat saat dia merasa ingin menangis melihat sosok rapuh sang ibu berusaha terlihat kuat.

Ini semua salahnya yang masih belum mampu terlihat seperti sang ayah, Dia tidak dapat menakuti semua orang sehingga sang ibu harus mengalami penderitaan seperti ini. Di tengah kehamilannya yang bahkan tidak bisa terlihat sebagaimana orang hamil.

Sebab tubuh sang ibu justru malah semakin kurus, Mungkin rasa lelah serta stres yang terasa akibat berbagai macam urusan keluarga Park. Pasti memberikan beban, Terlebih sang ibu juga harus menyembunyikan tentang kehamilannya dari semua orang bahkan keluarga Watanabe juga.

Tidak boleh ada orang selain Doyoung, Junghwan,serta Yoshi yang mengetahui tentang kehamilan ibunya. Demi bisa melindungi sang adik serta diri ibunya sendiri dari semua pandangan musuh, Karena posisi lemah sang ibu bisa di jadikan bahan bidikan sempurna.

Dimana mereka bukan hanya bisa mengontrol Doyoung tetapi akan semakin berusaha mengambil alih kekuasaan keluarga Park, Para manusia serakah itu tidak akan pernah berpuas diri dengan hanya menjadi benalu yang bergantung pada keluarga paling superior di negara mereka.

Karena keluarga Park bukan hanya memiliki kekuatan, Tapi mereka juga kaya mungkin keluarga Watanabe telah di anggap sebagai keluarga paling kaya sekarang. Tetapi sebenernya banyak sekali harta tersembunyi yang sengaja di simpan oleh kepala keluarga mereka, Demi berjaga jaga jika sampai terjadi sesuatu yang tidak di inginkan.

"Kalian semua pergilah."perintah Doyoung sembari menunduk dengan aura mana yg ang terlihat kacau, Warna merah layaknya darah terus keluar menyelimuti tubuhnya siap menyerang siapapun yang berani menolak perintah.