Garden

1.7K 163 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





-I'M SHY!-

Noah pagi-pagi berdiri di ambang pintu kelasnya. Untuk apakah gerangan?

Yap, menghadang kekasihnya yang terlihat sedang berjalan menuju kelas. Senyum cerah Noah terulas hingga matanya tenggelam. Kekasihnya cantik sekali hari ini. Ah, Renan memang cantik setiap hari. Noah jadi menyesal baru menjadikan Renan kekasihnya kemarin. Kenapa tidak dari dulu saja?

Sedang Renan yang tadinya berjalan biasa kini melambatkan langkahnya ketika melihat eksistensi Noah di ambang pintu yang akan ia lewati. Bimbang dirasa, antara ingin menghentinkan langkahnya atau melanjutkan melewati pintu yang hampir sepenuhnya terhalang badan besar Noah.

"Pagi, cantik," sapa Noah ketika Renan sudah berada tak jauh di depannya. Submisiv itu berhenti entah untuk apa.

Yang disapa tersenyum kecil lalu mengucapkan 'hai' untuk membalas sapaan kekasihnya itu. Setelah Renan melihat kesempatannya untuk melewati Noah, anak itu langsung melewatinya meskipun ia tidak yakin jika Noah tidak akan menahannya.

Ya lihat. Benar saja, Noah menahan pinggang Renan dan dengan tidak tau malunya menarik pinggang Renan dan melingkarkan kedua tangannya pada pinggang ramping Renan. Memeluk kekasih mungilnya itu.

I'm shy! -norenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang