Maaf untuk typo yang bertebaran. Bisa kalian tandai di komen ya, supaya segera aku perbaiki.
Selamat membaca!!
Suasana penuh dengan rasa kebahagiaan serta bercampur dengan keharuan sangat terasa di dalam salah satu masjid dikota ini yang telah menjadi saksi tempat berlangsungnya prosesi akad nikah. Ucapan syukur dan do'a tak henti-hentinya terucap oleh orang-orang yang ditujukan untuk sepasang pengantin yang baru saja resmi menjadi suami-isteri. Sebuah kegiatan sakral yang bukan semata-mata hanya untuk kebutuhan ataupun pelengkap ketika menjalani kehidupan. Karena bukan hanya manusia yang menjadi saksi melainkan sang Maha Kuasa juga turut menyaksikan.
Dimana terjalinnya penyatuan antara dua belah pihak keluarga yang tentunya memiliki latar belakang tak sama dan kini harus disatukan karena sudah adanya sebuah hubungan yang sah antara anak---putra-putri mereka.
Namun, jika biasanya pernikahan itu terjadi karena didasari dengan cinta berbeda dengan penikahan yang terjadi pada pasangan ini. Tidak ada cinta diantara mereka. Atau mungkin belum?
Yasmine Nathania Ahsan, atau yang kerap di sapa dengan Yasmine itu harus menerima perjodohan yang Sugitro alias kakeknya sendiri rencanakan, dengan di jodohkan dengan seorang pria pilihan kakeknya sendiri.
Tak pernah dibayangkan oleh wanita bertubuh curvy itu menikah dengan cara kuno (perjodohan) seperti sekarang ini. Tidak ada sama sekali rencana menikah pada usia 25 tahun dalam hidupnya. Bahkan, usaha toko rotinya yang ia beri nama 'Yasmine Bakery' yang sudah berdiri kurang lebih tiga tahun lamanya justru kini tengah berada dalam masa kejayaannya. Sudah ada kerjasama juga dengan beberapa hotel serta restoran besar. Tetapi belakangan ini pekerjaannya harus terhambat oleh acara pernikahan dadakan ini.
Karena jika tidak ia turuti kemauan sang kakek, Yasmine merasa sangat tak enak hati dan merasa tidak tau diri sekali sebagai seorang cucu. Karena, meskipun Sugitro itu penuh dengan ketegasan dan nilai disiplin, tetapi Sugitro begitu menyayangi dirinya. Beliau adalah orang yang selalu mendukungnya dalam hal apapun selama ini. Jadi, mungkin ini waktunya ia membalaskan segala kebaikan kakeknya itu. Ia masih mengingat ucapan beliau saat seminggu yang lalu.
"Selama ini kakek tidak pernah melarang kamu untuk melakukan apapun, kakek selalu dukung kamu termasuk membangun dan mengembangkan dapurmu itu. Kakek tidak pernah meminta imbalan apapun darimu nduk, tapi kali ini kakek mohon kamu terima perjodohan dengan Akbar ini. Karena kakek yakin dia pria yang tepat untuk kamu."
Dapur yang di maksud olehnya adalah toko roti miliknya, pria tua yang masih terlihat bugar itu selalu menyebut tokonya begitu.
Lalu siapa pria yang dijodohkan dengannya?
Pria itu adalah Akbar Zier Pramoedya. Pria yang kini telah resmi menjadi suaminya, pria yang telah mencuri pehatian kakek serta kedua orantuanya sampai dipercayai untuk menjaga dan melindungi dirinya dan pria yang sama sekali tak ia kenal dan tak pernah dirinya lihat dalam 25 tahun ini. Sangat luar biasa bukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Mrs. Pear & Mr. Duren (SlowUp!)
RomanceKarya ke-2 21+ (Genre: Romantis-Komedi) Yasmine selalu menghindari jika ada acara kumpul keluarga besar, bagaimanapun caranya ia selalu mencari cara untuk menghindar. Kalian pasti tahu alasannya, jika tidak ditanya soal posisi pekerjaan pasti di...