“Maybe, nothing impossible in this world”
──────────────────────────Jungoo dan Koji sedang bertengkar di mobil, lebih tepatnya beradu argumen.
"Kenapa malah belok kanan!? Harusnya belok kiri!" Sentak Koji kesal dengan Jungoo.
"Ikuti saja.. Kemarin aku baru saja menonton Bleach, insting ku tidak pernah salah" Balas Jungoo santai.
"Huh? Apa hubungannya Bleach dengan Insting" Tanya Koji sengit.
"Diam dan ikuti saja dasar bocil berambut anggur lepek" Balas Jungoo.
"HAH? APA MAKSUT MU RAMBUT EEK SIALAN" Balas Koji.
Junggo hanya diam tak menjawab, dirinya masih fokus pada jalanan malam yang tidak terlalu terang karena hujan.
Koji menekuk bibir nya kesal, dia memilih untuk melihat pemandangan diluar.
"Huh.. Kabut nya tebal sekali" Batin Koji.
Dia masih sibuk memandangi jalanan luar hingga sebuah pemandangan yang aneh menarik perhatian nya.
"Hey.. Hentikan mobil mu!" Ucap Koji tiba-tiba.
"Memang nya ken.. HEY KAU MAU KEMANA!?" Teriak Jungoo ketika melihat Koji keluar dari mobil nya.
"Ck rambut anggur sialan" Gumam Jungoo terpaksa keluar dari mobil nya dan mengikuti Koji.
"Hey kenapa kau-" Niat hati ingin memarahi Koji tapi niat itu seketika hilang ketika melihat seorang gadis terbaring dengan keadaan yang mengenaskan.
"Ini kak [name].. cepat bantu aku membawa nya!" Teriak Koji mengalunkan tangan [name] di pundak nya.
"Oh? Baiklah" Balas Jungoo membantu Koji.
Dibaringkan nya [name] di kursi tengah, Jungoo segera menyalakan mesin nya dan membawa [name] ke rumah sakit terdekat.
"Bagaimana bisa kau tau ada orang di situ?" Tanya Jungoo masih fokus menyetir.
"Tadi ada dua rusa yang berada di sana, ku pikir mereka memakan bangkai hewan atau apalah.. Aku hanya terpikir untuk mencegah virus Zombie" Balas Koji sambil mengutak atik ponsel nya.
"Kau pikir ini Train To Busan?" Balas Jungoo kesal.
Koji tak menjawab dia masih sibuk dengan ponsel nya.
"Halo? Ada apa Koji?" Tanya seorang perempuan di seberang telepon.
"Ah! Benarkah? Aku akan menghubungi DG, kirimkan lokasi rumah sakit nya"
"Siapa?" Tanya Jungoo.
"Crystal. Cepat, jangan sampai kita sampai terakhir sendiri" Jawab Koji.
"Jangan menyusahkan orang lain.." Racau [name] di kursi tengah.
"EH? Dia sudah bangun?" Tanya Koji menengok ke belakang.
"Belum..?" Koji bergumam.
"Mungkin dia mengigau" Ucap Jungoo singkat.
KAMU SEDANG MEMBACA
my medicine ; kang dagyeom ✦
Romanceㅤㅤㅤㅤㅤㅤ;Kang Dagyeom, seorang soloist terkenal yang akhirnya menemukan seseorang yang sangat berarti dalam hidup nya. Seseorang yang mau menerima tentang masa lalu kelam nya, seseorang yang siap menjadi sandaran saat dia lelah. Tapi siapa sangka gadi...