Hellaw i'm Back
Ini seharusnya di up pas tanggal 10, tapi sekarang jg gpp yo.Jangan lupa buat Vote+komen ya sis
#Special idul adha
Sore ini rumah Seli di penuhi oleh para lelaki yang siap kapanpun menggemparkan seisi rumahnya.
Iya, Leo membawa pasukan ke rumah.Untuk 2 hari kedepan, Seli akan menginap di rumah Helina karna orang tua Helina dan Seli tengah keluar kota bersama. Dan Helina yang memang memiliki jiwa penakut yang luar biasa akhirnya memutuskan untuk mengajak Seli dan Yera menginap di rumahnya.
Dan mari kita lihat apa yang terjadi di rumah seli,
"Laper cuy. Gopud gih" Pinta Naresh dari atas sofa sembari mencolek bahu Rendy yang duduk di bawahnya menggunakan jari kaki
Telinga Rendy mendadak tuli. Lelaki itu terlanjur fokus pada film yang ia tonton.
Tak mudah putus asa, Naresh kembali mencolek Rendy. Namun kali ini bukan sekedar mencolek, lebih menuju ke arah menendang bahu Rendy.
Merasa kesal karna terus diganggu, Akhirnya Rendy menoleh ke arah Narehs dengan wajah masam "paansi?"
"Gue laper"
"Ya makan lah"
"Gopud, Ren"
"Gopud lah"
"Gada duit, Ren"
"Gue bayarin" dari arah selatan tiba-tiba Hendra datang dengan gaya angkuh tak lupa slowmotion manual dengan kacamata hitam bertengger di atas hiding mancungnya.
Naresh menatap remeh pada Hendra, Sementara Rendy justru kabur ke kamar seli.
"Emang Ada duit? Utang sama mantan yang kemaren aja belum lunas" ejek Naresh seraya terkekeh
Hendra berdecak, lalu ia turunkan kacamata yang bertengger di hidung "harus banget bahas mantan masnya"
Tangan Hendra merogoh isi dompet lalu memamerkan 5 lembar kertas berwarna pink yang terdapat gambar presiden pertama indonesia disana.
Kertas bukan sembarang kertas.
Naresh hanya melongo tak percaya dibuatnya. Pikir Naresh, Dari mana Hendra dapat uang sebanyak itu? Tidak mungkin kan temannya ini open BO?
"Napa muka lo? Ga senang? Apa iri?"
Naresh menggeleng dengan raut wajah yang masih menganga "lo gak abis open BO kan, Ndra?"
Plak
"Congor lo belum pernah gue jejelin tai kecoa? Cih jinjja. Gue tandain lo, jangan harap nanti gue traktir!"
Geplakan renyah yang Naresh dapatkan setelah mengucapkan kalimat terakhir. Sementara si Pelaku kembali memasangkan kacamata hitam tersebut kemudian melenggang pergi menuju dapur, tak lupa dengan melenggak lenggok kan pinggang layaknya model.
"Wong edan"
Seperginya Hendra, Naresh di kejutkan oleh Leo yang terbaring di sebelahnya dengan nafas terengah-engah.
"Kenapa lo?" Tanya Naresh sembari membenarkan posisi duduknya
"Hahhh, sialan betul"
Naresh melotot "lo ngatain gue?!"
Leo mendengus "Bukan. Geer banget jadi manusia. Itu si sapi"
"Gue di kejar gara-gara si Aji ngeledek Sapi di depan Musholla"
KAMU SEDANG MEMBACA
Miss. Tutor
FanfictionTzuyu ft. Nct dream "Bisa gak sih serius dulu belajarnya?" "Besok ajalah" "Gue cabut. Mau nongki" "Gih sonoh cabut lo semua! tapi jangan salahin gue kalo nilai kimia lo 0 !!" Seli dengan kesabaran yang ketipis kertas HVS tiba-tiba di beri tugas untu...