SON

Chapter 21

°

°

°

°

°

Vampire knight milik Om Matsuri Hino.

Pair: KanaZero

Warning!
18+, lime,
Boyslove, bxb, yaoi, typo berkembangbiak.

Homophobia silahkan menepi!

Buah blueberry di makan codot
Mari kita cekidot!

•

•

•

•

•

Chapter 20

"Baiklah, aku akan menceritakan semuanya pada nii-sama. Aku harap ini adalah sebuah kesempatan dari Kamii-sama untuk nii-sama" ujar Yuuki penuh harap.

Mendengar perkataan Yuuki menimbulkan senyuman tipis penuh kelembutan dari Kaname.

"Aku juga berharap ini adalah kesempatan agar aku bisa memperbaiki semua kesalahanku" ujar Kaname dengan nada sendu.

Chapter 21

Pagi hari yang sangat cerah, udara yang terasa menyejukkan paru-paru, lali kicauan burung bersahutan yang menambah ke indahan pagi ini.

Tapi...

Hal itu tidak berlaku untuk seorang Kiryuu Kaze yang kini sedang dalam mood yang tidak bagus.

Kaze sedang menatap tajam sang adik kembarnya membuat yang di tatap merasa ciut.

"K-kaze-nii, g-gomen ne. Yuu tidak bermaksud untuk m-membuat kekacauan ini. Sungguh! I-ini adalah sebuah kecelakaan" kata Yuu menjelaskan dengan terbata.

"Hn, ayo kita bereskan. Sebelum papa melihat dapur tercintanya bagai neraka ini" ujar Kaze.

"Tapi papa sudah melihat semuanya. Apa yang kalian lakukan hingga dapur menjadi begitu berantakan oleh bahan-bahan makanan yang sudah tidak layak konsumsi ini?"

Klontang!

Kedua anak kembar Zero berjengkit kaget saat mendengar suara Zero tepat dari arah belakang mereka.

Bahkan Yuu yang sedang membereskan panci pun tidak sengaja menjatuhkan pancinya akibat terlalu terkejut akan kehadiran Zero yang tiba-tiba.

Melihat kedua putranya sampai terkejut begitu membuat Zero menghela napas, dan Zero berjalan mendekati Kaze dan Yuu.

Tidak lebih tepatnya Zero berjalan menuju Yuu. Setelah sampai tepat di hadapan Yuu, Zero kemudian mengulurkan tangannya guna mengusap puncak kepala Yuu sayang.

"G-gomen ne papa, Yuu sudah mengacaukan dapur papa" ujar Yuu lirih sembari menundukkan kepala merasa bersalah.

Sementara Kaze hanya memperhatikan interaksi Zero dan Yuu sambil bertopang dagu di meja bar dapur mereka.

"Papa tidak marah Yuu mengacaukan dapur, selama Yuu tidak meledakkan dapurnya" balas Zero dengan senyum maklum.

"Hai' Yuu janji tidak akan mengulanginya lagi" ujar Yuu yang tiba-tiba saja sudah kembali bersemangat. Oh, lihatlah senyum sumringahnya yang tanpa dosa itu.