Bab XXXII

53.9K 2.7K 135
                                    

"Ayah gak akan kurung Qila di loteng lagi kan mulai sekarang?"

Akbar menatap putrinya prihatin. "Gak akan, ayah gak akan lakuin itu lagi, maaf."

"Janji?"

"Ayah janji."

"Emm bisa turunin aku sebelum gerbang sekolah?"

Akbar tidak bertanya namun wajahnya jelas menyiratkan kebingungan.

"Aku gak mau semua liat aku pergi dianter ayah." Memilin seragam sekolahnya ragu. "Terakhir kali ayah ke sekolah ayah seret aku dan ditontonin semua orang, aku masih malu."



....

Dihapus untuk kepentingan penerbitan.

Pre-order tanggal 10 Juli 2024.

Kunjungi shopee Lovely Media.

Paradise (Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang