CHAPTER 37

2.3K 158 2
                                    

"Mau berdansa?" Tanya Mew dengan lembut, membuat Gulf tersenyum dan mengangguk setuju

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mau berdansa?" Tanya Mew dengan lembut, membuat Gulf tersenyum dan mengangguk setuju.

Mew melepas rangkulan di pinggang Gulf, membuat Gulf terkejut sejenak, namun detik berikutnya ia tersenyum saat Mew mengulurkan tangannya.

Gulf dengan senang hati menerima uluran tangan tersebut, dan Mew mencium sekilas punggung tangan Gulf sebelum menariknya ke tengah aula.

Para peserta sudah berdiri di atas kertas yang tadi dibagikan, tinggal menunggu alunan musik untuk memulai tarian.

"Udah siap, sayang?" Tanya Mew sambil memandang Gulf dengan penuh kehangatan.

Gulf tersenyum kecil dan mengangguk, membuat Mew tidak bisa berpaling dari pandangannya karena keindahan Gulf yang terpancar di cahaya yang redup ini.

Mew menarik pinggang Gulf agar lebih dekat dengannya, lalu mendekatkan wajahnya ke wajah Gulf, membuat Gulf merasa sedikit gugup.

"Cantik, kamu cantik banget," ucap Mew dengan penuh kagum.

Ucapan Mew membuat wajah Gulf memanas, pipinya bahkan ikut memerah, dan telinganya tidak luput dari perubahan warna yang sama.

"Pipinya kok merah?" tanya Mew heran.

"Kak?" balas Gulf dengan sedikit kebingungan.

"Kenapa, sayang?" tanya Mew dengan kelembutan.

"Udah, jangan gitu, aku malu," cicit Gulf dengan suara lembut, membuat Mew terkekeh pelan.

Kemudian, mereka bergerak mengikuti alunan lagu yang semakin membangkitkan semangat. Ketika musik berhenti, mereka melipat kertas dan berusaha memikirkan cara agar bisa berdiri di atasnya.

Banyak peserta yang gugur, termasuk Mile dan Apo, karena mereka selalu ribut dan akhirnya jatuh. Meskipun tidak terluka, tapi malunya itu, ya.

Tinggal 2 pasangan lagi, MewGulf dan BrightWin. Kertas yang tersisa semakin kecil, membuat mereka sedikit bingung.

Saat alunan musik terdengar, BrightWin masih bingung mencari cara, namun Mew langsung menggendong Gulf ala bridal style dengan satu kaki, karena kertasnya tidak cukup luas.

Gulf mengalungkan tangannya di leher Mew dan menatap Mew dengan penuh kagum, membuat Mew tidak tahan untuk mencium bibir seksi milik pacarnya itu.

Cup!

Bibir mereka menyatu dalam ciuman yang penuh kehangatan, membuat para siswa menahan teriakan mereka, bahkan panitia pun terdiam melihat adegan MewGulf yang begitu romantis.

"Pemenangnya adalah MewGulf! Selamat untuk kalian berdua!" seru panitia, disambut dengan tepuk tangan meriah dari para siswa. MewGulf tersadar dan memperbaiki posisinya dengan canggung.

"Wah, gila! Kalian berdua keren banget tadi!" ucap Mile ketika MewGulf berjalan ke arah mereka.

"Iyalah, emangnya kalian berdua selalu ribut," ujar Bright, membuat Mile mendengus kesal.

SWEET ENCOUNTER -MEWGULF- (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang