Dari pagi sampai malam Mark bergelut dengan berkas berkas kantor bahkan sampai melupakan jam makan siangnya
"Boss kau tak ingin istirahat dahulu? Agar aku yang menyelesaikan nya" lucas masuk kedalam ruangan Mark
"Tidak wong, sebentar lagi selesai jika kau ingin pulang terlebih dahulu pulang saja tidak apa-apa"
"Baik boss saya pamit" Lucas membungkukkan badannya dan keluar
"Akhirnya selesai" Mark meregangkan tubuhnya, duduk di kursi sepanjang hari saja sangat melelahkan
Mark bersiap-siap untuk pulang, kantor sudah cukup sepi ada beberapa karyawan yang mungkin lembur, dirinya menuju basement tapi sebentar.... Dirinya tak salah lihat kan?
"Haechan?" Orang yang dipanggil pun menoleh
"Mark Hyung?!"
"Kamu disini?"
"Iya Hyung, aku bekerja OB disini lumayan kan bisa buat makan hihi" haechan tersenyum menunjukkan deretan giginya
"Sejak kapan?"
"Sudah lama sih, Hyung sendiri ngapain disini? Melamar kerja ya? Eh tidak mungkin sih Hyung kan kaya"
"Echan! Lele menangis" datanglah yang sepertinya teman haechan sambil menggendong seorang balita
"Eh pak minhyung" OB ini membungkukkan badannya hormat
"Lo kenal ama Mark hyung?" Renjun, Ketara sekali wajah keterkejutannya
"Chan! Dia boss kita!" Renjun berbisik
"Sumpah Lo?!" Haechan melirik kearah mark yang hanya diam saja
Huweee!!
Ah mereka melupakan bocah balita ini yang menangis
"Lele kenapa menangis?" Haechan menggendong bocah balita itu dan menenangkan nya
"Ya sudah aku kembali kebelakang dulu ya Chan pak minhyung" renjun kembali membungkukkan badannya dan pergi dari sana
"Chan? Kamu sudah memilik anak?" Mark terkejut saja ternyata haechan berkerja sambil membawa anak
"Eh? Tidak Hyung! Dia adikku, kita tinggal berdua jadi terpaksa saya bawa ke kantor maaf hyung"
"Ndaa ndaa! Lele lapall" anak kecil itu meraung-raung sambil menarik-narik baju haechan
"Chenle sudah kak haechan bilang kan jangan panggil kakak bunda"
"Heung?!! Ndaak maw! Ndaa Chan!"
"Baiklah terserah, chenle lapar? Tunggu sebentar ya kak echan selesaikan pekerjaannya dulu baru kita makan"
"Kamu mau membuat anak kecil menunggu sendirian?" Mark menyela obrolan mereka
"Ya bagaimana lagi Hyung yang lain sudah pulang, lagipula sudah sepi jadi menunggu sebentar tidak apa-apa" Mark tidak mendengarkan alasan itu dengan sigap dia menggendong chenle
"Selesaikan dengan cepat saya tunggu dimobil" Mark pergi meninggalkan haechan
"Eh eh eh?! Hyung! Chenle mau dibawa kemana!" Sama sekali tak dihiraukan oleh Mark
Mark menunggu di mobil dengan chenle yang diam dipangkuannya
"Hei kau benar benar adiknya haechan?" Mark menoel pipi yang sedikit berisi itu
Mark terus menoel pipi chenle sampai sang empu terganggu
"Ish! Ccakitt!!" Sama saat pertama kali Mark bertemu dengan haechan. galak
KAMU SEDANG MEMBACA
OB special?? [Markhyuck] [End]
Novela JuvenilHah? Memang OB harus diistimewakan?