7

6.7K 402 5
                                    

Happy reading....

****

Tok tok tok
Cklek...
Tidak perlu menunggu lama keluarlah seorang namja cantik dari balik pintu itu,menampilkan senyum manisnya.

"Ada apa bi...?" Tanyanya.

"Tuan dan nyonya Kim sudah datang,nyonya meminta kookie untuk segera kebawah untuk makan malam..."jelas bibi ahn.

"Ahh...ba-baiklah bi kookie akan segera kebawah..."jawabnya gugup.

"apa kookie baik² saja?kenapa wajahmu terlihat pucat?apa kokie sakit..?" Tanya bi ahn khawatir.

"Ah a-ani bi kookie cuma..cuma mmm... gugup aja bi hehe..." Ucapnya seraya menampilkan bunny smilenya.

"Oalahhh...bibi kira kookie sakit,tenang saja semua pasti baik ne..."ucap bi ahn menenangkan.

"Ne..." Cicitnya.

"Sekarang kajja kita kebawah semua orang sudah menunggu..."dan diangguki oleh Jungkook sebagai jawabannya.dan ia segera berlalu dari kamarnya menuju ke ruang makan.

Tap tap tap
Suara derap langkah terdengar dari arah tangga menampilkan seorang namja cantik dengan senyum manisnya dan gigi kelincinya yang menyembul malu².membuat semua orang mengalihkan pandangan kearahnya.namun,ketika sampai di tangga terakhir tiba-tiba langkahnya berhenti.membuat semua orang keheranan menatapnya.

Deg...

"Hyungie..." Gumamnya.

atensinya tertuju pada seseorang yang kini sedang menatap kearahnya.seseorang yang selama ini ia rindukan tapi tidak dengannya.dilihatnya orang itu begitu tampan dan berwibawa mata setajam elang hidung Bangir bibir tebal itu masih sama saat terkhir mereka berpisah namun yang membedakan hanyalah kini dia semakin dewas dan apa itu...tatapannya sangat datar dan dingin.jika tidak mengingat kalau seseorang itu melupakannya,ingin rasanya ia berlari dan memeluknya lalu berkata Koo sangat merindukan hyungie....tapi semuanya hanya hayalan semata.

Namun seketika ia sadar dari lamunannya ketika sang eoma menegurnya.

"Hai sayang kenapa kau diam disitu, sini duduk..."ucap eoma jeon.dan diangguki oleh Jungkook.

"Wahh apakah ini kookie..?sayang apa kau masih mengingatku...?" Ucap nyonya Kim,seraya berdiri dari duduknya dan menghampiri Jungkook lalu memeluknya erat dan dibalas tak kalah erat oleh Jungkook.

"Ne eoma Kim,kookie ingat..."jawabnya.

"Eohh kau sangat cantik dan menggemaskan sekali kookie, walaupun kau namja tapi kau lebih terlihat cantik bukan tampan...." Ucap nyonya Kim yang membuat semua orang tertawa tapi tidak dengan dua orang itu.

"Baiklah karna semua sudah kumpul sekarang kita mulai saja makan²nya..."ucap tuan jeon.lalu di angguki oleh semua orang .

Tapi tidak dengan satu orang ini.ia hanya diam matanya terus tertuju pada seseorang yang baru saja datang.pikirannya melayang entah kemana,hatinya gelisah,jantungnya berdebar ntah kenapa.saat matanya bersibobok dengan orang itu seakan ia mengingat sesuatu,tapi apa?dia pun tidak tau.

'Kenapa mata bulat itu seakan mengingatkanku pada seseorang?kenapa seakan-akan dia adalah seseorang yang selama ini aku tunggu?kenapa aku jadi gelisah begini...oh sit,ada apa dengan jantung ku?tidak...tidak...kau hanya mencintai istrimu taehyung ingat itu..."

Ya,orang itu adalah Kim taehyung.yang sedang bergulat dengan isi pikirannya.hingga....

"Tae...taehyung..."ucap nyonya Kim seraya mengguncangkan bahunya.

"Ah...ya eoma ada apa?"ucapnya setelah tersadar dari lamunannya.

"Are you oke? Kenapa kau tidak memakan makananmu?" Ucap nyonya kim.

"Aku baik" jawabnya singkat dan langsung melanjutkan acara makannya yang tertunda.

Setelah itu mereka mulai acara makannya dengan khidmat,tanpa membicarakan hal apapun.hingga beberapa saat kemudian merekapun selesai dan langsung berkumpul di ruang tengah.

"Oke sekarang kita mulai ke intinya saja,jadi kapan kita akan melangsungkan pernikahannya..."ucap tuan jeon.

"Mmm bagaimana jika Minggu depan bukankah lebih cepat lebih baik..."jawab tuan Kim.

"Aku setuju... bagaimana dengan mu kookie,taehyung..."ucap tuan jeon seraya melihat ke arah mereka berdua.

"Terserah aku menurut saja..."ucap taehyung.

"Kookie juga..."ucapnya seraya menunduk.

"Baiklah karna kedua belah pihak sudah setuju,so pernikahannya akan dilakukan Minggu depan..."final tuan Kim.

"Tapi..." Ucapnya taehyung terjeda,membuat semua orang yang berada di situ mengarahkan atensi kepadanya. "Aku ingin pernikahan ini sederhana saja,tidak perlu mewah cukup keluarga dan teman terdekat saja yang di undang..."lanjutnya,sontak membuat nyonya dan tuan Kim terbelalak kaget,bagaimana bisa ia berbicara seperti itu.

"Kim taehyung apa yang kau bicarakan,tidak mungkin pernikahan ini dilakukan secara sederhana,kau tau ini pertama untuk Jungkook ja...." Namun ucapan tuan Kim terpotong.

"Tak apa appa kim,kookie tak apa jika pernikahannya dilakukan dengan sederhana..."ucapnya sembari tersenyum.

"Tapi kookie...ini pertama untuk mu bagaimana resepsinya dilakukan dengan sederhana..." Timpal eoma Kim.

"Tak apa eoma kim...lagian kookie lebih suka sederhana,cukup orang-orang terdekat saja yang di undang..." Ucapnya.

"Iya Baekhyun tidak apa² jika taehyung ingin pernikahan ini dilakukan dengan sederhana,lagi pula anakku juga tidak keberatan,jadi tidak perlu diperpanjang..."dan dari sekian lama akhirnya nyonya jeon pun berucap,meski tidak dapat dipungkiri dia sedih karena anak satu-satunya saat acara pernikahannya dilakukan dengan sederhana,namun apa boleh buat toh anaknya juga menyetujuinya.yang terpenting anaknya bahagia.

"Huftt...baiklah jika itu mau mu..."ucap tuan Kim.

Dan setelah semuanya disetujui dan disepakati mereka akhirnya berbincang-bincang mengenai seputar kehidupan mereka selama ini.hingga waktu menunjukan pukul 23.09 keluarga Kim akhirnya memutuskan untuk segera pulang karna sudah larut.

"Kami pulang dulu hun,terimakasih atas jamuannya..."ucap tuan Kim.

"Ne hati² Chan..."ucapnya seraya melambaikan tangan.lalu di balas oleh tuan kim.

"Huhhh sebaiknya kita masuk kedalam, ayo..."ucap tuan jeon kepada anak dan istrinya lalu diangguki oleh keduanya.

"Appa eoma kookie langsung ke kamar ya,ngantuk besok ada kelas pagi..."ucapnya

"Iya sayang sana kamu istirahatlah,pasti kamu kelelahan..."ucap eoma jeon.

"Ne good night eoma appa..."ucapnya seraya mengecup kedua pipi eoma dan appanya setelah itu beranjak menuju kamarnya.

"Ne good night juga kookie..."ucapnya serempak.dan akhirnya tuan dan nyonya jeon pun memutuskan untuk beristirahat juga.

****

Jangan lupa tinggalkan jejak ya bestie 💜
Maap kalo ceritanya absurd hehe...

TUAN MUDA KIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang