5. Boulevard

1.2K 145 46
                                    

Author's Note :
OK. Sudah cukup basa-basinya. Kita masuk pada chapter-chapter dengan cerita yang sebenarnya.

Warning : 🔞

~~}°°{~~

Ahhh!!! Why??

Tadi pagi buta Soda udah berhasil kabur sebelum Ben datang ngetok kamarnya dan ngajak dia jogging untuk yang kelima kalinya di Minggu ini.

Ini hari Jumat, otomatis Soda and Ben jogging tiap pagi.

Tapi hari ini sepulang ngecek toko ayahnya, belom juga buka sepatu, Ben udah berdiri menjulang di depannya. Nyodorin sneakers milik Soda, nyuruh dia ganti sepatu.

Lalu Ben narik dia lari santai di kompleks. Ditemani sinar matahari sore yang udah menuju jingga.

Abaikan rok mini flare yang berkibar-kibar akibat ga dikasih waktu ganti jadi celana training. Untung atasnya kaos crop top, bukan kemeja. Jadi masih adem.






"Benh... Aku belom minum sama sekali lho..."
Teriak Soda.
Kalo kalimat lemes tadi masih bisa dikategorikan teriakan sih ..

"Di depan kita berenti!" Teriak Ben sambil gandeng tangan Soda.

Bukannya mau sok romantis, tapi Ben curiga Soda bakal kabur kalo ga ditaliin kek gini.

"Ini lari santai Kak Soda, aku sama sekali ga keringetan kan?"
Ben noleh ke kiri, dimana Soda tampak mulai ngos-ngosan.

Ben natap ke bawah.

Anjir. Rok mini Kak Soda yang mode flare itu berkibar menampakkan kakinya (karena gue ga mau nyebut paha) yang mulus.






Kok bisa-bisanya udah lari bareng selama 15 menit tapi gue baru nyadar?
Bathin Ben ga terima.

Tapi cowo itu berusaha buat tetep profesional dan nepatin janjiinya, jadi personal trainer Soda supaya tubuhnya lebih sehat dan bahagia.







Di taman kompleks sepi. Tapi toko kelontong yang ada di situ buka. Ben masuk ke dalam dan ninggalin Soda yang sibuk ngatur nafas di luar.

Ga berapa lama dia keluar dengan dua botol air mineral.

"Busett..keringetannya parah banget ya.." komennya ngeliat rambut sebahu Soda yang basah.

"Kamu yang aneh, lari segitu lama kok biasa aja..."
Protes Soda.

Ben terkekeh lalu mengajak Soda jalan ke tepi danau. Dia membuka tutup botol air mineral, dan langsung menuang seperempat isinya ke atas kepala sambil dikibas-kibasin kekiri and ke kanan.

"Hehhh..!!! Emangnya lari turnamen sepakbola!!! " Tereak Soda kaget
"Beennn!!! Aku ikutan basah nih..!"

"Biar fair, kakak basah, aku juga basah dooong..." kilah Ben.
"Emangnya mau basah sendiri??"
Ben mendekatkan mukanya ke depan muka Soda.

"Kamu ambigu!" Tereak Soda marah sambil ngeloyor pergi.

Bukan serius marah sih, tapi lebih ke salting aja..





"Lah? " Ben bingung. Padahal dia bermaksud buat dirty talk.

Tapi dia terkekeh lagi sambil jalan ngikutin Soda dari belakang.

"Kakak mau kemana?"




"Pulang!"



"Marah ya?"





HALLO OT8? | [ENHYPEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang